Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan generasi Z dan milenial menjadi kelompok masyarakat yang paling terdampak dan paling banyak kehilangan lapangan pekerjaan akibat pandemi Covid-19.
“Dua generasi tersebut menjadi yang paling terdampak karena mendominasi masyarakat angkatan kerja di Indonesia. Angkatan kerja di Indonesia dimulai dari usia 15 tahun.” kata Deputi Bidang Statistik Sosial BPS, Ateng Hartono, dalam Workshop BPS, Kamis (25/11).
Mengacu pada hasil sensus penduduk 2020, total penduduk Indonesia mencapai 270,2 juta jiwa, dengan kontribusi Generasi Z memiliki porsi 27,94% atau yang terbesar dan kemudian diikuti oleh generasi milenial yang sebesar 25,87%.
Baca Juga: Jangan bingung, ini beda generasi millenial, generasi X, Y, Alpha, dan baby boomers
Menurut Ateng, jika melihat dampak Covid-19 terhadap masyarakat berdasarkan kelompok umur, yang paling terdampak adalah ke generasi Z. Sementara itu, dampak terhadap generasi milenial kebanyakan mengalami pengurangan jam kerja.
Ateng menjelaskan, jumlah penduduk Indonesia per akhir tahun 2020 tercatat sebanyak 270,2 juta jiwa. Jika dilihat dari strukturnya, yang paling mendominasi juga generasi milenial dan Z. Hal ini terlihat dari pengurangan jam kerja atau pemberhentian kerja oleh perusahaan.
“Hal ini membuat tingkat pengangguran terbuka sempat naik pada Agustus 2020. Kemudian naik lagi di Agustus 2021," jelas Ateng
Sebagai informasi, generasi Z merupakan penduduk yang lahir periode tahun 1997-2012 atau yang saat ini berusia antara 8-23 tahun. Sementara generasi milenial yang lahir pada 1981-1996 atau berusia antara 24-39 tahun. Adapun angkatan kerja di Indonesia dimulai dari usia 15 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News