| : WIB | INDIKATOR |

EMAS 2.413.000 30.000 1,26%
USD/IDR 16.702 47,00 0,28%
IDX 8.509 -37,16 -0,43%
KOMPAS100 1.173 -6,40 -0,54%
LQ45 846 -6,27 -0,74%
ISSI 301 -0,86 -0,28%
IDX30 436 -3,82 -0,87%
IDXHIDIV20 504 -3,85 -0,76%
IDX80 132 -0,78 -0,59%
IDXV30 138 0,50 0,36%
IDXQ30 139 -1,24 -0,89%

BPS: Inflasi bulan Juli bakal di atas 0,55%

Rabu, 06 Juli 2011 / 14:29 WIB

ILUSTRASI. Pekerja sedang memproduksi tahu dengan bahan dasar kacang kedelai di rumah industri pembuatan tahu kawasan Duren Tiga, Jakarta, Selasa (15/09). Pemerintah telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 692,2 triliun untuk program Pemulihan Ekonomi Nasional (PE

Reporter: Yudho Winarto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Kepala Badan Pusat Statistika (NPS), Rusman Heriawan, memprediksi, inflasi masih akan terjadi dalam beberapa bulan ke depan. Bahkan pada Juli, angka inflasinya dipastikan melebihi 0,55%.

"Mudah-mudahan tidak sampai 1%, Tapi kekemungkinan akan diatas 0,55%," katanya di komplek Istana, Rabu (6/7).

Sekadar mengingatkan, pada Juni lalu, tingkat inflasi menyentuh 0,55% dimana salah satu faktor pendorongnya adalah kenaikan harga beras. Nah, menurutnya, kondisi yang sama masih akan terjadi bulan ini di mana besar masih faktor penopang kenaikan inflasi.

Diakui oleh Rusman, menjelang bulan Ramadhan dan peringatan hari raya Lebaran, inflasi sudah dipastikan terjadi. "Tapi itu semua sudah paham mengenai ritual tahunan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News