CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

BMKG Mencatat Gempa Magnitudo 6,0 di Yogyakarta, Jateng, sampai Jatim!


Kamis, 08 Juni 2023 / 07:02 WIB
BMKG Mencatat Gempa Magnitudo 6,0 di Yogyakarta, Jateng, sampai Jatim!
ILUSTRASI. BMKG Mencatat Gempa Magnitudo 6,0 di Yogyakarta, Jateng, sampai Jatim!. ANTARA FOTO/Seno/nym.


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

Gempa Bumi Pacitan - BMKG mencatat gempa magnitudo 6,0 di Yogyakarta, Semarang, sampai Nganjuk

BMKG telah mendeteksi gempa terkini dengan magnitudo 6,0 mengguncang Kota Yogyakarta, Semarang, hingga Nganjuk dan Madiun.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi gempa terkini yang bisa dirasakan, pada 08 Jun 2023 pukul 00:04 WIB.

Menurut informasi resmi BMKG, gempa tersebut berlangsung di titik koordinat 9,15 LS dan 110,69 BT.

Adapun Pusat gempa berada di laut 117 kilometer, Baratdaya Pacitan pada kedalaman 10 km.

Baca Juga: Jokowi Janjikan Jalan Jalur Pantai Selatan Jawa Selesai Tahun Ini

Gempa terkini dengan magnitude 6,0 tersebut bisa dirasakan oleh masyarakat di Kota Yogyakarta, Semarang, Jepara, Ponorogo, Karangkates, Kepanjen, Nganjuk, Madiun , Sukorejo, Demak, Banjarnegara.

Sebelumnya, pada 6 Jun 2023 BMKG juga mencatat gempa yang bisa dirasakan oleh masyarakat di wilayah Banda Aceh, Aceh Besar, pukul 18:40 WIB.

Gempa dengan magnitude 4.1 tersebut terjadi di koordinat 5.02 LU 95.50 BT. Pusat gempa berada di darat 27 km BaratDaya Aceh Besar pada kedalaman 63 km.

Gempa yang lain juga berlangsung pada 06 Jun 2023, pukul 17:40 WIB. BMKG mencatat gempa bermagnitude 3.9 tersebut berasal dari kedalaman 8 km.

Gempa dengan kekuatan magnitude 5,0 tersebut bisa dirasakan oleh masyarakat yang tinggal di  Toli-toli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×