kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BI perkirakan impor bakal tinggi di kuartal II karena faktor musiman


Jumat, 22 Juni 2018 / 18:09 WIB
BI perkirakan impor bakal tinggi di kuartal II karena faktor musiman
ILUSTRASI. Bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan, laju impor selama Mei 2018 bakal masih lebih tinggi dibandingkan ekspor. Hal ini akan mengakibatkan defisit neraca perdagangan, yang pada akhirnya memperlebar defsit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD)

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, bersifat musiman selama Ramadan dan Lebaran.

"Kalau bicara current account, kuartal dua biasanya memang lebih tinggi. Jangan kaget karena banyak yang mengimpor, itu musiman memang begitu," ujar Perry di Gedung B BI, Jakarta, Jumat (22/6). 

Namun demikian, dia yakin bahwa CAD hingga akhir tahun tak akan melebihi 2,5% terhadap produk domestik bruto (PDB). Dengan begitu, kenaikan CAD masih akan berada dalam level aman. 

Perry mengatakan, meski meningkat, defisit itu menandakan ekonomi domestik yang membaik.

Sebelumnya, BI juga memperkirakan, tekanan impor selama Mei 2018 masih akan tinggi, terutama pada barang modal dan konsumsi.
Impor barang modal terkait dengan investasi infrastruktur dan impor barang konsumsi terkait konsumsi masyarakat di Hari Raya Lebaran.

Asal tahu saja, selama April 2018, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan mencatatkan defisit US$ 1,63 miliar. Impor selama April 2018 sebesar US$ 16,09 miliar atau naik 11,28% dibanding bulan sebelumnya (mtm) dan tumbuh 34,68% year on year (yoy). Sementara, nilai ekspor mencapai US$ 14,47 miliar, turun 7,19% (mtm) dan tumbuh 9,01% (yoy).  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×