kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.916.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.830   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.400   -41,63   -0,65%
  • KOMPAS100 918   -5,59   -0,61%
  • LQ45 717   -5,96   -0,82%
  • ISSI 202   0,24   0,12%
  • IDX30 374   -3,30   -0,87%
  • IDXHIDIV20 454   -4,95   -1,08%
  • IDX80 104   -0,73   -0,70%
  • IDXV30 110   -1,18   -1,06%
  • IDXQ30 123   -1,18   -0,95%

Besok, KPK mulai periksa Nunun


Minggu, 11 Desember 2011 / 11:31 WIB
Besok, KPK mulai periksa Nunun
ILUSTRASI. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenekeu Febrio Nathan Kacaribu


Reporter: Dupla Kartini, Kompas.com | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mulai memeriksa tersangka kasus dugaan suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Nunun Nurbaeti pada Senin (12/12). "Besok diperiksa KPK jam 14.00," kata Ina Rahman, salah satu pengacara Nunun, Minggu (11/12).

Menurut Ina, Nunun akan memenuhi agenda pemeriksaan perdana sebagai tersangka. Setelah dibawa dari Bangkok ke Gedung KPK di Jakarta, Sabtu (10/12) kemarin, Nunun hanya menjalani pemeriksaan kesehatan dan administrasi.

Ina bilang, hari ini, keluarga Nunun tak berencana menjenguknya di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. "Keluarga baru balik dari Rutan jam 04.00 (subuh tadi)," imbuhnya.

Nunun ditangkap Kepolisian Thailand pada Rabu (7/12) malam di sebuah rumah berlantai dua yang disewa Nunun di distrik Suphan Sung, Bangkok. Selama dua malam, Nunun ditahan di safe house milik Kepolisian Thailand.

KPK baru mendapatkan informasi penangkapan Nunun pada Kamis (8/12) pagi. KPK sempat mengecek apakah yang ditangkap itu adalah Nunun. KPK kemudian mendapat kiriman foto Nunun dari Kepolisian Thailand. Setelah memastikan perempuan itu adalah Nunun, tim KPK berangkat ke Bangkok pada Kamis pagi. (Sandro Gatra/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




[X]
×