Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Noverius Laoli
“Dari 414 orang yang dirawat, 114 orang (26%) sudah sembuh termasuk yang 2 orang tadi yang masuk kategori sedang dan butuh perawatan oksigen,” kata Menkes dalam keterangan pers di Jakarta pada Senin (10/1).
Menkes menambahkan, dalam upaya untuk menghadapi gelombang omicron, saat ini percepatan vaksinasi sedang dilakukan di daerah dengan cakupan vaksinasi dosis pertamanya belum mencapai 70%. Total masih ada 5 daerah yang membutuhkan akselerasi vaksinasi diantaranya Sumatra Barat, Sulawesi Barat, Maluku, Papua Barat dan Papua.
Kelima daerah tersebut didorong untuk terus meningkatkan laju vaksinasinya. Karena semakin cepat vaksinasi semakin cepat pula kekebalan tubuh terbentuk. Dengan demikian masyarakat bisa terlindungi dari ancaman penularan COVID-19.
Baca Juga: Varian Omicron Mengancam January Effect di Tahun Ini
Melalui sejumlah langkah antisipasi yang telah disiapkan oleh pemerintah, Menkes meyakini gelombang kenaikan kasus akibat Omicron bisa cepat dikendalikan.
“Kita akan menghadapi gelombang dari Omicron, jangan panik, kita sudah menyiapkan diri dengan baik. Pengalaman menunjukkan walaupun naiknya cepat, tapi gelombang Omicron ini turunnya juga cepat. Yang penting jaga prokes, disiplin melakukan surveilans dan percepat vaksinasi bagi yang belum dapat vaksinasi,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News