kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.906.000   -8.000   -0,42%
  • USD/IDR 16.430   57,00   0,35%
  • IDX 7.618   3,14   0,04%
  • KOMPAS100 1.065   5,05   0,48%
  • LQ45 805   1,84   0,23%
  • ISSI 256   1,72   0,68%
  • IDX30 416   0,88   0,21%
  • IDXHIDIV20 476   -0,82   -0,17%
  • IDX80 120   0,62   0,51%
  • IDXV30 123   0,46   0,37%
  • IDXQ30 133   0,19   0,15%

Belum ada putusan atas kontainer bawang putih


Kamis, 14 Maret 2013 / 12:11 WIB
Belum ada putusan atas kontainer bawang putih
ILUSTRASI. Petugas keamanan berdiri di gerbang yang secara resmi dikenal sebagai pusat pendidikan keterampilan kejuruan di Kabupaten Huocheng di Daerah Otonomi Uighur Xinjiang, China 3 September 2018.


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. Pemerintah belum memutuskan ratusan kontainer berisi bawang putih yang tertahan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, mau diapakan. Pemerintah masih mengecek kelengkapan dokumen yang menyertai barang-barang itu.

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, mengemukakan soal itu, usai membuka rapat kerja nasional Kementerian Perdagangan di Jakarta, Kamis (14/3/2013). "Kalau dokumennya tidak lengkap, memang tidak boleh masuk," katanya.

Menurut Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi, biasanya kasus seperti itu diselesaikan dengan reekspor, jika memang ditemukan dokumen tidak lengkap.

"Pemerintah bisa saja menyita bawang putih itu dan menggunakannya untuk menambah pasokan di dalam negeri, tetapi harus melalui proses pengadilan dulu. Setelah pengadilan memutuskan bahwa itu barang selundupan maka negara bisa menyita, dan itu butuh waktu sekitar enam bulan. Dalam waktu selama itu kondisi bawang putih sudah keburu rusak," paparnya. (Eny Prihtiyani/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×