kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Belanja negara dalam RAPBN-P naik Rp 10 triliun


Senin, 19 Juni 2017 / 19:40 WIB
Belanja negara dalam RAPBN-P naik Rp 10 triliun


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku, pihaknya tengah menyelesaikan rancangan anggaran pendapatan negara perubahan (RAPBN-P) 2017 untuk disampaikan ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) nanti.

Sri Mulyani memastikan akan ada tambahan belanja negara dari yang telah dipatok dalam APBN 2017 sebesar Rp 2.080 triliun. Sri Mulyani bilang, tambahan belanja negara tersebut mencapai Rp 10 triliun sehingga menjadi Rp 2.090 triliun.

"Ada beberapa tambahan belanja yang memang perlu dimasukkan dalam APBN-P," kata Sri Mulyani, Senin (19/6).

Lebih lanjut menurut Sri Mulyani, tambahan belanja tersebut diantaranya pertama, karena memasukkan anggaran untuk Asian Games tahun 2018 yang belanjanya telah dimulai sejak tahun ini. Kedua, anggaran sertifikasi tanah yang jumlahnya cukup signifikan 5 juta bidang (persil) lahan.

Ketiga, anggaran persiapan pemilihan umum kepala daerah (pilkada) dan pemilihan umum (pemilu). Keempat, beberapa proyek infrastruktur juga ada yang diminta untuk didanai, terutama terkait pengadaan tanahnya.

"Jadi ada beberapa pos belanja yang harus kami akomodasi dan itu tidak mungkin tanpa APBN-P," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×