kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.502.000   11.000   0,44%
  • USD/IDR 16.794   37,00   0,22%
  • IDX 8.646   36,29   0,42%
  • KOMPAS100 1.197   8,91   0,75%
  • LQ45 860   6,19   0,73%
  • ISSI 309   1,58   0,51%
  • IDX30 440   1,54   0,35%
  • IDXHIDIV20 513   2,02   0,39%
  • IDX80 134   0,88   0,66%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 141   0,83   0,59%

Begini dampak kenaikan harga minyak terhadap perekonomian Indonesia


Kamis, 17 Juni 2021 / 17:58 WIB
Begini dampak kenaikan harga minyak terhadap perekonomian Indonesia
ILUSTRASI. Begini dampak kenaikan harga minyak terhadap perekonomian Indonesia


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli

“Hal ini berpotensi mengurangi kemampuan Bank Indonesia dalam melakukan kebijakan moneter akomodatif yang dibutuhkan untuk memulihkan ekonomi karena naiknya inflasi,” kata Josua kepada Kontan.co.id, Kamis (17/6). 

Proyeksi Josua harga minyak pada tahun 2021 tentu akan lebih baik dibandingkan harga tahun 2020 sejalan dengan recovery ekonomi global dari dampak pandemic Covid-19. 

Namun posisi harga saat ini sudah terlalu tinggi dan berpotensi terkoreksi ke depan. Bahkan sudah kembali ke level tertinggi sejak April 2019. Padahal dari sisi fundamental, demand minyak dunia belum kembali ke level sebelum pra-pandemi. Sementara dari sisi supply kemungkinan OPEC akan kembali melakukan peningkatan produksi ke depan. 

Adapun Josua memperkirakan harga minyak mentah jenis brent akan bergerak di level US$ 65 hinga US$ 70 per barel hingga akhir tahun 2021. Proyeksi harga minyak global ini pun akan diiringi dengan penguatan Indonesia Crude Price (ICP).

Selanjutnya: Harga minyak terkoreksi tipis pada perdagangan Selasa (8/6) pagi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×