kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.916.000   -27.000   -1,39%
  • USD/IDR 16.830   -10,00   -0,06%
  • IDX 6.400   -41,63   -0,65%
  • KOMPAS100 918   -5,59   -0,61%
  • LQ45 717   -5,96   -0,82%
  • ISSI 202   0,24   0,12%
  • IDX30 374   -3,30   -0,87%
  • IDXHIDIV20 454   -4,95   -1,08%
  • IDX80 104   -0,73   -0,70%
  • IDXV30 110   -1,18   -1,06%
  • IDXQ30 123   -1,18   -0,95%

Batan dukung program nuklir pemerintah


Rabu, 04 Februari 2015 / 19:17 WIB
Batan dukung program nuklir pemerintah
Kepala Eksekutif Pengawas?Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi.


Reporter: Muhammad Yazid | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) akan mendukung rencana Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam implementasi Nuclear Energy Program Implementation Organization (NEPIO).

Deputi Teknologi Energi Nuklir Batan Taswanda Taryo mengatakan, pihaknya mendukung pembentukan NEPIO agar pelaksanaan program pambangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Indonesia bisa cepat terlaksana. "Bagi kami, lebih cepat proses pembentukannya, tentu lebih baik," kata dia, Rabu (4/2).

Sebelumnya, Kementerian ESDM bersama sejumlah badan dan kementerian lain tengah merumuskan kebijakan untuk pembentukan NEPIO. Organisasi tersebut akan bertugas sebagai pelaksana program pembangunan PLTN di Tanah Air.

Pembentukan NEPIO tersebut akan ditetapkan dalam keputusan presiden. Kebijakan tersebut ditargetkan keluar di tahun 2015 ini.

Menurut Taswanda, Batan sudah mengirimkan sejumlah nama yang akan ditugaskan untuk menjadi calon anggota NEPIO. "NEPIO akan menjadi kewenangan Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Batan pun sudah diminta nama-nama yang akan masuk dalam NEPIO," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×