kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Banjir peminat, ini keuntungan kuliah di sekolah kedinasan


Rabu, 28 April 2021 / 07:33 WIB
Banjir peminat, ini keuntungan kuliah di sekolah kedinasan
ILUSTRASI. Sejak dibuka beberapa waktu lalu, pendaftaran sekolah kedinasan masih dibanjiri para pelamar.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak dibuka beberapa waktu lalu, pendaftaran sekolah kedinasan masih dibanjiri para pelamar. Hingga Selasa (27/4/2021) pukul 07:55 WIB, pelamar yang sudah membuat akun sebanyak 230.713 orang. Dari jumlah tersebut, 146.055 di antaranya sudah memilih sekolah kedinasan dan 95.180 pelamar sudah melakukan submit data. 

Pendaftaran sekolah kedinasan sediri akan berakhir pada 30 April 2021. Bagi yang tertarik kuliah di sekolah kedinasan, lekas mendaftar. 

Pelaksana Tugas (Plt) Deputi bidang SDM Aparatur di Kementerian PANRB Teguh Widjinarko mengatakan, mengeyam pendidikan di sekolah kedinasan memiliki keuntungan. Sebab sekolah kedinasan dirancang khusus untuk memenuhi keahlian yang sangat spesifik yang diperlukan instansi pemerintahan. 

Artinya kata dia, peluang menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) usai mengenyam pendidikan di sekolah kedinasan sangat terbuka lebar. 

Baca Juga: Update jumlah pendaftar sekolah kedinasan 2021 per 27 April 2021

"Seleksi yang dilakukan adalah pada saat mereka mendaftarkan diri untuk masuk ke sekolah kedinasan. Sementara secara keahlian sesuai dengan bidangnya mereka akan melalui ujian-ujian di sekolah kedinasan yang dipandang merupakan seleksi kompetensi bidang," jelasnya kepada Kompas.com, Rabu (28/4/2021). 

"Karena itu jika mereka tidak lulus sekolah kedinasan maka hilang kesempatannya untuk menjadi PNS," sambungnya. 

Teguh mengatakan, lulusan sekolah kedinasan juga tak perlu lagi mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sebab kata Teguh, lulusan sekolah kedinasan sudah dijamin bakal langsung menjadi PNS. 

Baca Juga: Sebentar lagi tutup, ini kuota dan syarat pendaftaran sekolah kedinasan Kemenhub 2021

"Tidak harus mendaftar tes lagi. Karena tes sudah dilakukan di awal. Mereka nantinya ditempatkan sesuai dengan rencana kebutuhan yang diajukan oleh masing-masing instansi. Biasanya instansi pemerintah mengajukan kebutuhan lulusan sekolah kedinasan untuk ditempatkan di instansinya," kata dia. 

Sementara terkait masa pendidikan sekolah kedinasan, Teguh mengatakan hal tersebut tergantung jenjang pendidikan yang dibuka oleh masing-masing instansi pemerintahan. 

Kepala Biro Humas Hukum dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Paryono juga memastikan, lulusan sekolah kedinasan di instansi pemerintah akan langsung menjadi PNS. 

"Iya nanti kalau lulus jadi PNS," ucapnya. 

Sebelumnya, delapan instansi pemerintah tahun ini membuka pendaftaran Sekolah Kedinasan yang telah dimulai sejak 9 April 2021. 

Kedelapan instansi tersebut antara lain Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Pusat Statistik (BPS), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Perhubungan. 

Berdasarkan data BKN, hingga Sabtu (24/4/2021) pukul 18.29 WIB, pelamar yang sudah membuat akun sebanyak 202.915. Dari jumlah tersebut, 115.510 diantaranya sudah memilih Sekolah Kedinasan dan 69.986 pelamar sudah melakukan submit data.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banyak Diminati, Apa Keuntungan Kuliah di Sekolah Kedinasan?"
Penulis : Ade Miranti Karunia
Editor : Yoga Sukmana

Selanjutnya: Jangan terlewat! Ini persyaratan mendaftar STIN 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×