kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

Banjir, jalan di Jawa Tengah rusak 130 kilometer


Selasa, 18 Februari 2014 / 15:06 WIB
Banjir, jalan di Jawa Tengah rusak 130 kilometer
ILUSTRASI. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Ketut Sumedana


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Banjir melanda berbagai daerah di Indonesia pada Januari 2014 kemarin. Sejumlah jalan mengalami kerusakan parah terutama di wilayah Jawa Tengah.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Hermanto Dardak mengatakan, Jawa Tengah mengalami kerusakan jalan yang paling berat. Kerusakannya pun tidak sedikit yaitu mencapai 130 kilometer.

Untuk memperbaiki jalan tersebut, Kementerian PU menutupnya dengan batu pecah di titik-titik tertentu. Sedangkan di titik yang lebih banyak alami kerusakan dibobol sekalian untuk kemudian diberikan lapis aspal.

"Nanti kira-kira bulan Maret kita lakukan (lapis aspal) dengan lebih permanen," ujar Hermanto di Jakarta, Selasa (18/2).

Biaya untuk memperbaiki jalan rusak tersebut tidak sedikit. Menurut Hermato, jalan dengan lebar 7 meter per satu kilometer menghabiskan biaya sekitar Rp 3 miliar-Rp 5 miliar.

Dalam hal ini, PU akan banyak menghabiskan anggaran untuk perbaikan jalan. Bukan hanya  akibat banjir, namun juga sebagai langkah antisipasi menjelang Lebaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Undang-Undang Kepailitan Dan PKPU Indonesia KONTAN DIGITAL PREMIUM ACCESS

[X]
×