kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.912   12,00   0,08%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Bangun kapal selam, Kemenham boleh ngutang ke BUMN


Rabu, 06 November 2013 / 15:09 WIB
Bangun kapal selam, Kemenham boleh ngutang ke BUMN
ILUSTRASI. Pramusaji membawa loyang Pizza Hut saat melayani pengunjung di Jakarta, Selasa 96/9). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/pd/16


Reporter: Rr Dian Kusumo Hapsari | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memberikan izin kepada Kementerian Pertahanan untuk melakukan pinjaman dana kepada bank-bank BUMN guna menunjang pembangunan kapal selam yang sedang direncanakan oleh Kementerian Pertahanan.

Dahlan melihat, industri pertahanan di Indonesia saat ini tidak ada kemajuan dari segi teknologi, alat dan hal-hal yang menunjang untuk sistem pertahanan kelautan.

"Untuk itu saya dukung Menteri Pertahanan untuk buat kapal selam. Kalau dana, boleh pinjam dulu ke bank BUMN sambil tunggu APBN-nya cair," tutur Dahlan, Rabu (6/11) di Kementerian Pertahanan, Jakarta.

Namun, Dahlan enggan menyebutkan nominal besaran biaya yang akan dikeluarkan Kementerian Pertahanan untuk pembuatan kapal selam tersebut.

Alasannya, kapal selam yang rencananya dibuat oleh pabrikan Korea Selatan itu, masih dalam pembicaraan antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah negeri ginseng tersebut.

Seperti diketahui, Indonesia berencana membuat 12 produk Alutsista Matra Laut untuk menunjang pertahanan Indonesia di wilayah laut.

Purnomo Yusgiantoro, Menteri Pertahanan mengatakan, di tahun depan Indonesia akan membangun 2 unit kapal selam untuk pertahanan laut.

“Kita akan melibatkan PT PAL sebagai anak perusahaan BUMN untuk membantu proses pembuatan kapal selam yang akan dilakukan di Korea Selatan," jelasnya.

Menurut Purnomo, target penyelesaian pembangunan 1 kapal selam tersebut diharapkan terealisasi pada tahun 2017. "Proses pembangunan kapal selam itu lama, biasanya 30-35 bulan, tapi tahun 2017 pasti 1 kapal tersebut dapat selesai," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×