kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Banggar DPR desak pemerintah segera rumuskan alokasi anggaran vaksin Covid-19 gratis


Rabu, 16 Desember 2020 / 21:15 WIB
Banggar DPR desak pemerintah segera rumuskan alokasi anggaran vaksin Covid-19 gratis
ILUSTRASI. Banggar DPR desak pemerintah segera rumuskan alokasi anggaran Vaksin Covid-19 gratis


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah meminta pemerintah untuk menyusun kebutuhan anggaran vaksinasi Covid-19 secara gratis untuk seluruh rakyat Indonesia.

“Sebagai Ketua Badan Anggaran DPR saya meminta Menteri Kesehatan berkoordinasi dengan Menteri Keuangan untuk menyusun kebutuhan anggaran vaksinasi Covid-19 secara gratis. Penting agar segera dirumuskan realokasi dan refocousing anggaran Kementerian/Lembaga untuk menopang program vaksinasi ini secara gratis,” tegas Said saat dihubungi KONTAN, Rabu (16/12).

Said mengatakan, pada APBN tahun 2021 alokasi anggaran untuk pengadaan vaksin adalah sebesar Rp 18 triliun. Rinciannya yakni program vaksinasi sebesar Rp 3,7 triliun dan untuk pengadaan sarana dan prasarana penunjang sebesar Rp 1,3 triliun.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 digratiskan pemerintah, anggarannya bisa diambil dari sini

Menurutnya, anggaran tersebut juga berpotensi naik hingga  Rp 10 triliun di tahun depan dari dana cadangan. Adapun Said mengatakan beberapa alternatif anggaran yang bisa di realokasi adalah dari biaya pertemuan, seminar atau perjalanan dinas.

Hal ini mengingat Indonesia masih menjalani masa PSBB transisi di beberapa wilayah sebagai upaya pengendalian Covid-19.

“Sehingga tahun depan kita bisa alokasikan anggaran sebesar Rp 33 triliun untuk melaksanakan program vaksinasi Covid-19 secara gratis. Saya memperkirakan sebesar Rp 104 triliun kebutuhan anggaran ini bisa kita penuhi dan dilaksanakan dalam tahun 2021,” ujarnya.

Dengan demikian, Said berharap program vaksinasi ini akan berhasil sebagai fondasi pemulihan ekonomi untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi di tahun 2021 sekitar 5%.

Selanjutnya: Hore, Presiden Jokowi pastikan vaksin Covid-19 untuk masyarakat gratis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×