kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   0,00   0,00%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

AS dan Indonesia diskusikan konser Lady Gaga


Rabu, 23 Mei 2012 / 16:44 WIB
AS dan Indonesia diskusikan konser Lady Gaga
ILUSTRASI. Sudah turun, Harga mobil bekas Honda Freed kian bersahabat per Mei 2021


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can

JAKARTA. Penolakan atas konser Lady Gaga akhirnya melibatkan pemerintah Amerika Serikat dan Indonesia. Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia mengatakan, masalah tersebut sedang dibicarakan antar kedua pemerintahan.

"Hal ini sedang didiskusikan antara pihak Amerika dengan pihak Indonesia," tutur Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Scott Marciel di gedung DPR, Rabu (23/5).

Scott berharap konser Lady Gaga bisa digelar. Sebab, dia mengatakan, Indonesia memiliki toleransi yang bagus.

Menurutnya, pemerintah maupun masyarakat Indonesia memiliki sejarah panjang mengenai toleransi dan keterbukaan. Sejarah sikap toleran masyarakat Indonesia juga diyakininya akan berlaku pada persoalan kedatangan penyanyi asal Amerika Sekikat, Lady Gaga, yang akan pada 3 Juni mendatang di Gelora Bung Karno, Jakarta.

Asal tahu saja, sejumlah ormas Islam menolak konser Lady Gaga. Mereka menuding konser itu bertentangan dengan norma keagamaan. Hingga kini, polisi belum menerbitkan izin atas konser tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×