kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.324   22,00   0,13%
  • IDX 6.747   -55,78   -0,82%
  • KOMPAS100 996   -9,48   -0,94%
  • LQ45 770   -7,15   -0,92%
  • ISSI 211   -0,88   -0,42%
  • IDX30 399   -2,65   -0,66%
  • IDXHIDIV20 482   -2,05   -0,42%
  • IDX80 113   -1,03   -0,90%
  • IDXV30 119   0,04   0,03%
  • IDXQ30 131   -0,84   -0,64%

Anggaran e-KTP 2013 mencapai Rp 1 triliun


Rabu, 09 Januari 2013 / 12:01 WIB
Anggaran e-KTP 2013 mencapai Rp 1 triliun
ILUSTRASI. Daddy You Daughter Me, film yang ceritakan pertukaran tubuh antara ayah dan anak perempuannya


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 1 triliun untuk melanjutkan program Kartu Tanda Penduduk elektronik atau yang dikenal e-KTP pada 2013 ini. Dana ini akan dipakai untuk perekaman data penduduk dan pencetakan e-KTP.

Seperti diketahui, pemerintah memutuskan mengundurkan pemberlakukan e-KTP) sebagai KTP Nasional hingga 31 Desember 2013 mendatang. Penyebabnya karena masih ada penduduk yang wajib KTP yang belum terakomodir.

Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menyatakan jumlah e-KTP yang telah dicetak mencapai 118 juta keping. Menurutnya, paling lambat pertengahan tahun ini akan selesai dicetak 172 juta keping. "Yang direncanakan sejak awal, setelah itu akan menjadi kegiatan rutin saja," ujarnya.

Sebagai informasi, pemerintah menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 126 Tahun 2012 atas perubahan Perpres Nomor 26 Tahun 2009 Penerapan KTP Berbasis Nomor Induk Kependudukan Secara Nasional, yang telah ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 30 Desember lalu. Beleid ini menegaskan pengunduran pemberlakukan e-KTP sebagai KTP Nasional dari 31 Desember 2012 menjadi hingga 31 Desember 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×