kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.978.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.435   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.736   -94,43   -1,21%
  • KOMPAS100 1.079   -10,72   -0,98%
  • LQ45 789   -8,41   -1,06%
  • ISSI 262   -2,74   -1,04%
  • IDX30 409   -4,48   -1,08%
  • IDXHIDIV20 475   -5,51   -1,15%
  • IDX80 119   -1,13   -0,94%
  • IDXV30 129   -0,75   -0,58%
  • IDXQ30 132   -1,48   -1,11%

AHY: Demo yang Destruktif Bakal Hambat Investasi


Senin, 01 September 2025 / 15:16 WIB
AHY: Demo yang Destruktif Bakal Hambat Investasi
ILUSTRASI. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengingatkan aksi unjuk rasa yang bersifat destruktif alias merusak bisa menyebabkan terhambatnya laju investasi


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengingatkan aksi unjuk rasa yang bersifat destruktif alias merusak bisa menyebabkan terhambatnya laju investasi di tanah air.

AHY bilang, aksi demo yang terjadi beberapa waktu belakangan ini juga turut berdampak pada kegiatan ekonomi.

"Aspek yang harus kita perhatikan selain keselamatan jiwa saudara-saudara kita siapapun tapi juga aspek ekonominya. Jadi kalau terjadi huru-hara yang sangat destruktif dan berkepanjangan sedikit banyak akan berpengaruh pada tingkat kepercayaan termasuk ketika kita berharap menghadirkan investasi," ujar AHY dalam konferensi pers di Cikeas, Jawa Barat, Minggu (31/8/2025).

Baca Juga: AHY Sebut 70% Penduduk Indonesia Bakal Tinggal di Kota

AHY mengatakan, para investor yang membenamkan investasi di Indonesia mengharapkan stabilitas di dnegeri. Terlebih investasi tersebut demi menunjang infrastruktur tanah air.

"Ini terkait juga dengan infrastruktur, salah satu upaya kita adalah menghadirkan investasi. Ekonomi tumbuh jika salah satu elemen yang penting yaitu investasi tadi bisa juga tumbuh," ungkapnya.

AHY yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur menghimbau bila ke depan gelombang demonstrasi kembali terjadi, agar ditangani dengan cara yang baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Partai Demokrat juga tentu menghimbau bahwa lakukan dengan cara-cara yang baik secara konstitusional dan selalu menghormati hukum dan aturan yang berlaku. Kita juga menghimbau para petugas di lapangan apakah anggota pori atau TNI yang memperkuat pengamanan di lapangan," imbuhnya.

Selanjutnya: Aktivtas Bongkat Muat Kargo Kendaraan IPCC Meningkat 12,28% per Juli 2025

Menarik Dibaca: Mengulik Kandungan Nutrisi dan 5 Manfaat Makan Tomat bagi Kesehatan Tubuh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×