Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan Jakarta terbuka bagi para pendatang baru. Asalkan, pendatang itu memiliki modal materi dan keterampilan untuk bekerja di Ibu Kota.
Pria yang akrab disapa Ahok itu mengambil contoh pembantu rumah tangga (PRT). Banyak warga, terutama ibu-ibu yang berpesan kepada para PRT sebelum mudik, untuk membawa teman-teman mereka ke Jakarta. Teman-temannya itu juga akan dipekerjakan sebagai PRT.
Menurut pria yang akrab disapa Ahok itu, para PRT ini biasanya ditampung dan menginap di rumah majikan mereka masing-masing. Serta, kata dia, tidak berdampak pada munculnya kawasan kumuh.
"Orang mengadu nasib di Jakarta juga boleh. Tapi, harus tinggal sama saudara atau teman-teman kamu di Jakarta. Kalau kamu berhasil, kita izinin tinggal di Jakarta, kalau enggak berhasil ya mesti pulang kampung," kata dia. (Kurnia Sari Aziza)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News