Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk (JSMR, anggota indeks Kompas100) akan menerapkan one way dan contraflow secara terjadwal untuk mengurai kepadatan lalu lintas pada arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
Secara teknis, one way akan diberlakukan dengan menerapkan contraflow terlebih dahulu dengan jadwal sebagai berikut:
1. Untuk arus mudik akan berlaku pada 30 Mei-2 Juni 2019:
Rekayasa lalu lintas contraflow akan diberlakukan pada Km 29 s/d Km 61 Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 06.00 – 21.00 WIB. Selanjutnya rekayasa lalu lintas one way diterapkan mulai KM 69 Jalan Tol Jakarta-Cikampek s.d KM 263 Brebes Barat pada pukul 09.00 — 21.00 WIB.
2. Untuk arus balik akan berlaku pada 8 Juni-10 Juni 2019:
Rekayasa lalu lintas contraflow akan diberlakukan pada Km 61 s.d Km 29 Jalan Tol Jakarta-Cikampek . Sementara rekayasa lalu lintas one way diterapkan mulai KM 263 Brebes s.d KM 69 Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 14.00 — 22.00 WIB.
Direktur Operasi Jasa Marga Subakti Syukur mengatakan, ada tiga kondisi baru yang harus diantisipasi Jasa Marga maupun pengguna jalan dalam pelaksanaan arus mudik dan balik tahun ini.
Pertama, tersambungnya Jalan Tol Trans Jawa. Kedua, penerapan rekayasa lalu lintas one way dan contraflow secara terjadwal.
Serta, ketiga, relokasi Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama ke GT Cikampek Utama (Km 70) dan GT Kalihurip Utama (Km 67) yang berdampak pada perubahan sistem transaksi dan pentarifan Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Subakti menyebutkan, salah satu strategi yang disiapkan Jasa Marga adalah dari sisi pelayanan transaksi. Khusus untuk arus mudik dan balik Lebaran tahun 2019, misalnya, Jasa Marga telah mengantisipasi kepadatan di sejumlah GT.
"Beberapa GT yang menjadi perhatian antara lain GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Kalikangkung, GT Banyumanik, GT Waru Gunung, dan GT Kejapanan Utama," kata Subakti dalam keterangan tertulis, Senin (27/5).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News