Reporter: Uji Agung Santosa | Editor: Tri Adi
JAKARTA. Berbagai elemen pergerakan masyarakat akan melakukan aksi demostrasi besar-besaran pada Kamis, 28 Januari 2010 mendatang. Selain pergerakan buruh, kesatuan aksi yang akan melakukan demostrasi adalah pergerakan petani. Ketua Dewan Tani Indonesia Ferry Juliantono mengatakan, beberapa tuntutan akan diajukan dalam gerakan tersebut. Antara lain permintaan penundaan kesepakatan perdagangan bebas ASEAN-China (ACFTA) dan pengungkapan kasus Bank Century.
"Kita akan unjuk kekuatan dengan 30.000 buruh dan 10.000 petani, termasuk dukungan dari mahasiswa dan pergerakan
lain," kata Ferry di Jakarta, hari ini. Ia menambahkan, aksi akan dipusatkan di depan Gedung DPR RI juga daerah-daerah lain dan akan dilakukan dengan damai dimulai jam 11.00 WIB.
Demo ini juga sebagai dukungan moral kepada anggota panitia khusus (Pansus) Bank Century untuk segera membuat kesimpulan dari pemeriksaan-pemeriksaan yang dilakukan. "Kita juga meminta agar setiap orang yang merugikan petani dan buruh keluar dari pemerintahan," katanya. Gerakan petani juga meminta penghentian perampasan tanah dan segera menjalankan reformasi agraria.
Koalisi Buruh Indonesia dengan 13 serikat pekerjanya juga akan melakukan dukungan terhadap aksi ini. "Sektor garmen dan tekstil termasuk UKM yang akan terkena dari kebijakan perdagangan bebas. Sudah hampir 200.000 pekerja yang kehilangan mata pencahariannya," katanya.
Tak hanya buruh, Dewan Tani juga didukung oleh Serikat Petani Pasundan, Aliansi Gerakan Reforma Agraria dan Pemuda
Tani Indonesia HKTI. Terkait Pansus Century, Ferry meminta agar setiap orang yang terlibat di dalamnya untuk mundur
dari jabatannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News