Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Laode Ida mengungkapkan, merupakan perkara yang sangat mudah untuk membongkar kasus mafia anggaran di DPR RI. Tinggal bagaimana penegak hukum berani melakukan penyelesaian.
"Sebetulnya mafia anggaran gampang ditelusuri," ujar Laode dalam dialog yang berlangsung di Warung Daun, jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (17/12).
Laode menjelaskan bagaimana cara mengungkap jaringan yang sudah mengikat dari pusat hingga daerah tersebut yaitu memantau siapa yang menangani proyek APBN tersebut di daerah.
"Dalam melakukan lelang juga itu hanya formalitas saja di daerah karena sudah ada pihak yang menjamin di pusat," kata Laode.
Laode pun sudah memiliki sejumlah nama yang terlibat dalam praktek mafia anggaran ini, namun dirinya enggan mengungkapkan di publik mengingat ada beberapa pertimbangan jika mengungkap siapa nama-nama yang terlibat.
"Saksi dari dalam itu tidak pernah diakui di Indonesia, justru menjadi korban sehingga praktek mafia anggaran di DPR sulit dibongkar," jelas Laode. (Imanuel Nicolas Timothy/Tribunnews.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News