kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sertifikat tanah nanti menampilkan foto pemilik


Minggu, 01 Februari 2015 / 19:38 WIB
Sertifikat tanah nanti menampilkan foto pemilik
ILUSTRASI. Radang tenggorokan


Reporter: Agus Triyono | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Kementerian Agraria dan Tata Ruang berencana mengubah sertifikat tanah. Menteri Agraria dan Tata Ruang, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN)   Ferry Mursidan Baldan mengatakan, perubahan terutama dari sisi tampilan sertifikat tanah.

Jika selama ini sertifikat tanah hanya menampilkan nama pemilik, lokasi, serta ukuran tanah saja, ke depan, tampilan tersebut akan ditambah. Foto pribadi dari pemilik sertifikat akan ikut dicantumkan dalam sertifikat tanah.

Ferry mengatakan, perubahan tampilan sertifikat ini dilakukan agar ketika nantinya ada sengketa tanah, proses identifikasi terhadap pemilik asli sertifikat bisa dilakukan dengan cepat.

"Misalnya dari Sunda yang namanya Dayat Hidayat kan banyak, apalagi kalau sudah dipanggil akang dan lain sebagainya bisa menghilangkan jejak pemilik asli, maka foto diperlukan untuk jaga-jaga, supaya ketika ada nama sama datang dengan foto berbeda bisa dilakukan upaya pencegahan," kata Ferry akhir pekan kemarin.

Ferry mengatakan bahwa selain mengubah tampilan sertifikat, pihaknya juga akan melakukan perombakan terhadap mekanisme penyelesaian sengketa pertanahan. Perubahan mekanisme itu sendiri akan dilakukan dengan Mahkamah Agung dengan merubah syarat sertifikat yang digunakan dalam proses penyelesaian sengketa pertanahan.

Ferry mengatakan bahwa ke depan, sertifikat yang akan digunakan sebagai dasar oleh pengadilan untuk memutuskan perkara pertanahan haruslah sertifikat yang sudah dilegalisir oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang.

Ferry mengatakan bahwa langkah dan kesepakatan dengan MA ini dilakukan untuk mencegah terjadinya pemalsuan sertifikat. "Selama ini sebenarnya tidak ada yang namanya ganda, yang ada adalah pemalsuan sertifikat, makanya kami akan kerjasamakan dengan MA ini semua," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×