kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pengusaha: Strategi politik ekonomi internasional penting bagi capres dan cawapres


Rabu, 11 Juli 2018 / 02:43 WIB
Pengusaha: Strategi politik ekonomi internasional penting bagi capres dan cawapres
ILUSTRASI. Kaos Tahun Politik


Reporter: Andi M Arief | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Capres dan Cawapres Pilpres 2019 semakin memanas. Di tengah gejolak perang dagang antara Amerika dan Tiongkok, pebisnis berharap agar kandidat yang maju memiliki strategi politik ekonomi internasional yang bagus.

"Kita harapakan memiliki wawasan yang mampu berkomunikasi dengna negara-negara yang kita yakini punya peluang unutk berpartner dengan kita yang sangat strategis," ujar Wakil Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) DKI Jakarta, Sarman Simanjorang kepada Kontan.co.id, Selasa (10/7).

Pelaku usaha di Indonesia menginginkan kandidat yang dapat memberikan kebijakan yang pro-bisnis dan membuat roda perekonomian stabil. Hal ini dilakukan. "Agar binsis (di Indonesia) memiliki sebuah daya tarik terhadap investor-investor yang ingn masuk ke (pasar) Indonesia," tutur Sarman.

Sementara, Pengusaha Perhotelan, Riza Villano menyarankan, Capres dan Cawapres yang ideal harus dapat melihat gejala Krisis Moneter di Indonesia. Menurut Riza, Indonesia sedang mengalami gejala krisis moneter yang dialami Amerika pada 2008.

Gejala seperti, imbuh Riza, banyak orang yang tidak mampu membayar malah mendapatkan kredit rumah dan kendaraan bermotor. "Kalau kita jeli mempelajari sebab-akibat krismon di Amerika, sekarang sedang terjadi di Indonesia. Kredit perumahan dan kendaraan bermotor mencapai ambang batas," jelas Riza.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×