kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Klaim Jokowi-JK sektor infrastruktur dalam 3 tahun


Selasa, 17 Oktober 2017 / 20:36 WIB
Klaim Jokowi-JK sektor infrastruktur dalam 3 tahun


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tiga tahun pemerintahan Jokowi-JK pemerintah masih menggenjot sejumlah pencapaian untuk menyelesaikan target pembangunan. Janji politik untuk membangun kesetaraan infrastruktur secara merata, diklaim sudah mempunyai hasil yang cukup baik.

Selama tiga tahun, pemerintah mengklaim telah membangun sejumlah pusat pertumbuhan ekonomi baru. 245 Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk pembangunan infrastruktur diharapkan menjadi konektivitas antar kepulauan di Tanah Air.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyatakan, pemerintah mengembangkan infrastruktur wilayah dan juga infrastruktur industri, serta telekomunikasi secara menyebar.

Meski dampak peningkatan perekonomiannya belum muncul signifikan, diharapkan pembangunan tersebut meningkatkan perekonomian secara merata.

"Infrastruktur yang menyebar di seluruh wilayah kepulauan adalah pondasi untuk pertumbuhan ekonomi,"kata Darmin Nasution, Selasa (17/10).

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi juga menjelaskan selama tiga tahun Kabinet Kerja Jokowi-JK, pemerintah juga terus mengembangkan sektor perhubungan.

Ia bilang, pemerintah konsisten membangun infrastruktur perhubungan di perbatasan, meningkatkan efektivitas tol laut dan udara, serta memberikan Public Service Obligation (PSO).

Ia mengklaim, tol laut saat ini sudah ada 13 rute, yang ditargetkan bisa menekan disparitas harga di Wilayah Indonesia Timur hingga 20%. Tak hanya itu, tahun ini pemerintah telah memulai tol udara di 12 titik pegunungan Papua.

Secara khusus, pemerintah juga terus memberikan subsidi PSO untuk kapal dan kereta api. "Selama tiga tahun, pemerintah secara konsisten membangun Indonesia sentris," kata Budi.

Kepala Balitbang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Danis H. Sumadilaga menyatakan pemerintah telah membangun program satu juta rumah selama tiga tahun sebanyak 2,20 juta unit, dari target yang ditetapkan 3 juta dalam tiga tahun.

Selanjutnya, pembangunan infrastruktur ketahanan air dan pangan, pemerintah telah membangun hampir sesuai target. Di antaranya, telah terselesaikan 529.335 ha jaringan irigasi angka tersebut tercatat 53% dari target 1 juta ha irigasi selama lima tahun.

Untuk pembangunan bendungan selama tiga tahun, PUPR hingga tahun 2017 akan menyelesaikan 39 bendungan. Dan untuk jalan tol hingga akhir tahun 2017, PUPR telah menyelesaikan jalan tol sepanjang 568 km selama tiga tahun. "Kami masih berusaha menyelesaikan target yang ada," kata Danis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×