kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Wajib rekam biometrik surutkan jumlah jamaah umrah ke tanah suci


Senin, 21 Januari 2019 / 18:12 WIB
Wajib rekam biometrik surutkan jumlah jamaah umrah ke tanah suci


Reporter: Abdul Basith | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - Kebijakan rekam biometrik sebagai syarat penerbitan visa untuk jamaah haji dan umrah menyurutkan minat jamaah asal Indonesia pergi ke tanah suci.

"Benar jamaah umroh Indonesia turun 20% hingga 25%," ujar Artha Hanif, Ketua Harian Permusyawarakatan Antar Syarikat Travel Umrah dan Haji Indonesia (PATUHI) saat dihubungi kontan.co.id, Senin (21/1).

Padahal, menurutnya,  Indonesia tengah berupaya meningkatkan jumlah jamaah umrah. Namun, kebijakan tersebut justru menjadi penghambat bagi jamaah Indonesia.
Berdasarkan keterangan Artha, jumlah jamaah umroh Indonesia tahun 1439 hijriah sebanyak 1.000.500 orang. Proses biometrik dinilai memberatkan calon jamaah terutama yang berada di daerah.

"Kebanyakan calon jamaah di daerah dan pulau menunda keberangkatan karena mereka mesti mengumpulkan tambahan biaya," terang Artha.

Biaya tersebut untuk transportasi menuju lokasi rekam biometrik. Selain biaya, kebijakan rekam biometrik sebagai syarat visa juga menambah waktu pengurusan.
Artha bilang tidak mudah bagi calon jamaah untuk mendapatkan jadwal rekam biometrik. Hal itu mengganggu jadwal keberangkatan calon jamaah yang sebelumnya telah disusun oleh pihak biro perjalanan.

Proses rekam biometrik tersebut diminta untuk tidak mempersulit jamaah. Meskipun bila menjadi kewajiban yang ditentukan oleh pihak Arab Saudi, Indonesia wajib patuh.
"Poinnya kalau biometrik ini wajib permudah saja prosesnya pada saat keberangkatan calon jamaah di bandara, bisa bekerja sama dengan imigrasi kita," jelas Artha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×