Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Presiden Ma’ruf Amin telah menutup Muktamar IX Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dalam penutupan tersebut, Ma'ruf pun menekankan pentingnya kaderisasi partai politik, khususnya dalam membangun sumber daya manusia dan menujudkan visi Indonesia maju.
"Kaderisasi dalam partai politik sangat penting dan menentukan kualitas SDM yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi upaya bersama segenap elemen bangsa dalam mencapai Indonesia Maju,” ujar Ma'ruf dalam keterangan tertulis, Minggu (20/12).
Ma'ruf mengatakan, hingga saat ini partai politik menjadi harapan dan representasi rakyat untuk turut serta menyelesaikan berbagai masalah dalam berbagai aspek pembangunan dan pemerintahan sesuai dengan amanat Konstitusi. Karenanya, diharapkan partai poliktik menjadi media penyerap aspirasi sekaligus komunikator dua arah yang efektif bagi pemerintah maupun rakyat.
Dia mengatakan, kuualitas dan efektifitas komunikasi tersebut akan sangat menentukan kualitas serta akseptabilitas legislasi serta kebijakan pemerintah yang sejalan dengan aspirasi masyarakat.
Baca Juga: Tingkatkan kesejahteraan, wapres minta adanya sistem & desain baru pembangunan Papua
Dia pun meminta agar partai politik tidak hanya dijadikan tunggangan atau kendaraan oleh kelompok tertentu untuk kepentingan pribadi masing-masing guna memperoleh manfaat dan maslahat yang sifatnya pribadi.
“Tetapi partai hendaknya digunakan sebesar-sebesarnya untuk kemaslahatan umat dan bangsa,” kata Ma'ruf.
Lebih lanjut, Ma'ruf juga mengatakan partai politik turut berperan dalam menjaga keutuhan, persatuan hingga kesatuan bangsa. Dia menyebut, perbedaan dan keberagaman justru merupakan sumber kekuatan Indonesia sebagai bangsa yang besar dan majemuk. Karenanya, dia berharap agar partai politik proaktif dalam mengedepankan musyawarah dan dialog dalam membangun konsensus.
Ma;ruf jufa mengapresiasi PPP yang telag berkontribusi dalam menjaga hubungan antara Islam dan kebangsaan yang bersifat simbiotik, sinergis serta saling melengkapi dan memelihara. Dia berharap, PPP sebagai partai berbasis Islam dapat selalu menjadi pelopor dalam menegakkan komitmen pada prinsip dan sikap toleransi antar umat beragama berdasarkan Konsensus Nasional, yaitu Pancasila, UUD 1945, dan NKRI.
“Semoga Partai Persatuan Pembangunan selalu menjadi pelopor dalam menegakkan komitmen pada prinsip dan sikap toleransi antar umat beragama, serta pada moderasi beragama yang ditunjukkan sebagai perwujudan dari Islam yang wasathiyyah (seimbang),” ujarnya.
Selanjutnya: Tingkatkan nilai tambah, Wapres dorong pelaku industri tingkatkan desain produk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
