kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -21.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Trump Dinilai Berhasil Capai Tujuannya Meski Tunda Penerapan Tarif 90 Hari


Jumat, 11 April 2025 / 15:33 WIB
Trump Dinilai Berhasil Capai Tujuannya Meski Tunda Penerapan Tarif 90 Hari
ILUSTRASI. Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan pidato tentang tarif di Rose Garden di Gedung Putih di Washington, D.C., Amerika Serikat, 2 April 2025. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Rabu (9/4) mengumumkan penundaan tarif impor selama 90 hari ke depan untuk ruang negosiasi.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli

5. Reformasi Internal: Peningkatan iklim usaha dan investasi, peningkatan produktivitas, serta penurunan ekonomi biaya tinggi (ICOR) perlu terus dilakukan.

6. Peran Aktif di WTO: Indonesia dapat berpartisipasi dalam reformasi WTO dan mendorong revitalisasi kerja sama multilateral untuk menciptakan sistem perdagangan global yang lebih adil.

7. Pengawasan Impor dan Anti-Dumping: Penguatan pengawasan terhadap impor ilegal serta penerapan instrumen anti-dumping untuk melindungi industri domestik.

Baca Juga: Trump Tunda Kebijakan Tarif, Incar Perdagangan dengan China, Kanada, dan Meksiko

Revindo menambahkan bahwa kesediaan pemerintah untuk meninjau hambatan tarif, seperti kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), dapat menjadi sinyal positif bagi AS. Namun, pemerintah tetap perlu berhati-hati dalam mempertimbangkan kebijakan ini.

Ia mencontohkan kasus Vietnam, di mana AS menolak tawaran tarif 0% dari Vietnam dan lebih menargetkan hambatan non-tarif yang tinggi di negara tersebut. Hal serupa bisa terjadi pada Indonesia, di mana AS kemungkinan akan menuntut penghapusan hambatan non-tarif sebagai bagian dari negosiasi perdagangan.

Dengan strategi yang tepat, Indonesia dapat menghadapi kebijakan tarif AS dengan lebih adaptif dan mengoptimalkan peluang dalam perdagangan global.

Selanjutnya: Jumlah Pemudik Turun, Konsumsi BBM Pertamina Saat Lebaran Tahun Ini Ikut Turun

Menarik Dibaca: Airbnb Bagikan Tips Cara Menikmati Liburan Keluarga Berkesan di Bali saat Galungan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×