kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tinjau Hotel Jemaah Haji di Madinah, Menag: Dekat Nabawi dan Kondisi Siap


Minggu, 22 Mei 2022 / 13:04 WIB
Tinjau Hotel Jemaah Haji di Madinah, Menag: Dekat Nabawi dan Kondisi Siap
ILUSTRASI. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meninjau hotel di Madinah yang akan ditempati jemaah haji Indonesia.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam kunjungannya ke Arab Saudi meninjau hotel di Madinah yang akan ditempati jemaah haji Indonesia 1443 H/2022 M.

Yaqut mengunjungi Hotel Jiwar al Tsaqifah di wilayah Markaziyah Gharbiyyah. Jaraknya 180 meter dari Masjid Nabawi. Menag juga meninjau Hotel Riyadh Azzahra di wilayah Markaziah Syimaliah. Jaraknya 240 meter dari Masjid Nabawi.

"Saya puas dengan kondisi hotel yang dikunjungi. Sebagian besar jaraknya dekat dengan Masjid Nabawi. Kondisinya juga siap menerima jemaah," ucap Yaqut usai meninjau hotel di Madinah dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/5).

Baca Juga: Menag Yaqut Janji Jadikan Ibadah Haji Tahun Ini Pengalaman Terbaik bagi Jemaah

Ikut mendampingi, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief, dua Staf Khusus Menag Abdul Rohman dan Abdul Qodir, Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, serta Kepala Kantor Urusan Haji Indonesia Nasrullah Jasam.

"Saya coba lift hotel juga masih terawat dan terlihat catatan servisnya rutin. Tempat makannya luas dan bersih," ujar Yaqut.

Sebagai informasi, layanan akomodasi jemaah haji Indonesia di Madinah menggunakan sistem full musim dan penyewaan blocking time. Hotel yang disewa terpusat pada tiga wilayah. Yaitu Markaziyah Syimaliah, Markaziyah Gharbiah, dan Markaziyah Janubiah. Total ada 29 hotel yang tersebar di tiga wilayah tersebut dengan kapasitas 24.315 jamaah haji.

Jemaah haji di Indonesia akan tinggal paling lama sembilan hari di Madinah. Mereka akan menjalani ibadah Arbain (salat berjamaah di Masjid Nabawi dalam 40 waktu). Setelah itu, jemaah gelombang pertama yang lebih dulu ke Madinah, akan diberangkatkan ke Makkah untuk menjalani proses haji dan setelah itu kembali ke Tanah Air.

Sedang jemaah yang berangkat pada gelombang kedua, lebih dulu ke Mekah. Setelah proses haji, mereka diberangkatkan ke Madinah untuk menjalani Arbain, lalu kembali ke Tanah Air.

Baca Juga: Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Menag Bahas Kesiapan Penyelenggaraan Haji Tahun Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×