Reporter: Dyah Megasari |
JAKARTA. Pendukung tim sepak bola Persija Jakarta atau yang dikenal dengan sebutan "The Jak", mengancam akan mendemo Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Ancaman tersebut menyusul keinginan sang gubernur untuk menjadikan stadion Lebak Bulus, markas Persija berlatih, jadi dipo utama MRT.
"Kami akan gelar demonstrasi secepatnya. Ini masalah besar bagi aktualisasi warga DKI dan para pecinta sepak bola," ujar Ketua The Jak Mania, Larico Ranggamone saat dihubungi wartawan pada Minggu (12/5) pagi.
Larico mengatakan, pihaknya telah mendengar kabar bahwa Stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan akan dialihfungsikan menjadi dipo utama MRT oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Tidak hanya berencana berdemonstrasi, The Jak pun akan membuat tim untuk menggelar audiensi dengan gubernur agar penggusuran tersebut urung dilakukan.
"MRT saya paham kita butuh itu. Tapi upayakan (stadion, red) jangan sampai digusurlah. Jadikan penggusuran sebagai alternatif terakhir Jokowi," lanjutnya.
Larico melanjutkan, ada beberapa hal yang jadi dasar pendukung tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut menolak penggusuran Stasion Lebak Bulus. Pertama, meski luasnya tak sebesar GBK (Gelora Bung Karno), Stadion Lebak Bulus memiliki catatan historis yang panjang dan cukup melekat dengan dunia sepak bola di Indonesia.
Kedua, jelas Larico, situasi tim Persija sendiri tengah banyak diterpa masalah, mulai dari nihilnya prestasi yang digadang-gadang disebabkan karena manajemen. Atas dasar itulah, The Jak berharap agar sang gubernur mengakomodasi kemauan stakeholder Persija Jakarta. Terlebih, Larico mengklaim, The Jak adalah salah satu pendukung Jokowi saat pemilihan Gubernur DKI tahun lalu.
"The Jak juga yang melanggengkan Jokowi-Ahok menduduki kursi nomor satu dan dua Jakarta. Jangan ombang-ambingkan Persija. Yang kita mau realisasikan janji demi prestasi Persija," lanjutnya.
Sebelumnya, Jokowi menjelaskan, terdapat dua alternatif titik yang akan dijadikan sebagai dipo utama pemberhentian MRT, yakni di Stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan atau Kampung Bandan, Jakarta Utara. Kedua lokasi tersebut memiliki pertimbangan masing-masing. Stadion Lebak Bulus, Jokowi mengaku berat pada keberadaan Tim Persija. Sementara di Kampung Bandan, Jokowi belum menerima izin dari pemilik lahan tersebut, yakni PT. KAI. ( Fabian Januarius Kuwado/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News