kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.788   7,00   0,04%
  • IDX 7.468   -11,16   -0,15%
  • KOMPAS100 1.155   0,37   0,03%
  • LQ45 915   1,45   0,16%
  • ISSI 226   -0,61   -0,27%
  • IDX30 472   1,39   0,30%
  • IDXHIDIV20 570   2,31   0,41%
  • IDX80 132   0,23   0,17%
  • IDXV30 141   1,34   0,96%
  • IDXQ30 158   0,46   0,29%

Temui Jokowi, Ketum PSSI: Pemerintah Siap Dukung Tranformasi Sepakbola Indonesia


Senin, 20 Februari 2023 / 14:21 WIB
Temui Jokowi, Ketum PSSI: Pemerintah Siap Dukung Tranformasi Sepakbola Indonesia
ILUSTRASI. Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Senin (20/2).


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Senin (20/2). 

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi mengatakan pemerintah siap mendukung transformasi sepakbola nasional.

"Beliau tadi memberikan masukan-masukan kepada kami bahwa bagaimana pemerintah siap mendukung transformasi sepak bola Indonesia," kata Erick dalam konferensi pers, Senin (20/2).

Dalam pertemuan tersebut, Erick Thohir yang juga Menteri BUMN ini didampingi Wakil Ketum PSSI dan Executive Committee (Exco).

Baca Juga: Erick Thohir: Hukuman Seumur Hidup untuk Mafia Bola

Presiden Jokowi, menurut Erick, menyatakan pemerintah siap membackup PSSI dalam membangun training camp yang dibutuhkan oleh tim sepak bola nasional.

Termasuk juga infrastruktur lainnya seperti lapangan-lapangan pertandingan yang akan dipakai untuk kejuaraan-kejuaraan internasional. Selain itu, pemerintah juga mendukung dari sisi perizinan kompetisi.

"Pemerintah juga mendukung perizinan, bila memungkinkan dan harus dipastikan bahwa sudah keluar seluruhnya 3 bulan sebelum musim kompetisi. Ini tentu bagian yang luar biasa yang selama ini menjadi kendala," jelas Erick.

Tak hanya perizinan, pemerintah juga mendukung perbaikan sistem pengaturan skor. Kata Erick, Kapolri juga menyampaikan sudah membuat satgas terkait mafia sepakbola.

Erick menambahkan, Presiden juga mengharapkan kerjasama yang baik antara PSSI dengan pemerintah. Pihaknya sepakat dengan adanya kerjasama yang baik antara PSSI dan pemerintah.

Pasalnya dalam memastikan transformasi sepak bola Indonesia diperlukan kerjasama dari semua pihak baik PSSI, pemerintah dan masyarakat sendiri.

Kemudian, Presiden Jokowi juga menitipkan adanya blueprint sepak bola baik jangka pendek menengah dan panjang.

"Ini menjadi komitmen kami bahwa blueprint sepak bola ini harus segera terjadi," kata Erick.

Ia menegaskan, dengan kepengurusan yang baru akan memaksimalkan kesinambungan PSSI, FIFA dan pemerintah dalam transformasi sepak bola menjadi lebih baik.

"Tentu kerjasama antara kami PSSI dengan FIFA itu tidak kalah pentingnya dan tentu kerjasama kita dengan pemerintah. Tidak kalah pentingnya kesinambungan tiga kerjasama ini kita harapkan menjadi konsistensi yang terus menjadikan transformasi sepak bola Indonesia ke arah yang benar," imbuh Erick.

Baca Juga: Kantongi Izin untuk Fokus Mengurus Sepak Bola dari Presiden, Menpora akan Mundur?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×