Reporter: Edy Can | Editor: Edy Can
JAKARTA. Masyarakat yang bersilahturahmi dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan memperoleh bingkisan. Sebab, pihak Istana Negara tidak akan menyediakan bingkisan.
"Masyarakat akan mendapatkan konsumsi saja," kata Julian, Senin (29/8). Rencananya, SBY akan menggelar open house pada Rabu (31/8) sejak pukul 15.00 WIB hingga menjelang magrib. Setelah itu SBY akan meninggalkan kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, menuju kediaman di Puri Cikeas Indah, Bogor.
Julia berharap, masyarakat yang datang ke Istana Negara adalah mereka yang sungguh-sungguh ingin bersilaturahim dengan SBY, Ibu Negara Ani Yudhoyono dan keluarga. Kendati demikian, SBY akan memberikan santunan ala kadarnya kepada penyandang cacat yang datang bersilaturahmi. Terkait besarannya, Julian mengatakan bahwa dirinya tak dapat memberikan informasi.
Untuk acara open house ini, pengamanan Istana akan ditingkatkan. Sebab, tahun lalu, seorang tunanetra, Jhony Malela (45) tewas akibat berdesak-desakan di pintu gerbang Sekretariat Negara.
"Belajar dari pengalaman tahun lalu, tentu sudah disiapkan langkah untuk tidak terulang lagi. Ada pengaturan yang lebih baik agar mereka tidak berdesakan di luar pagar, disiapkan tempat yang lebih lapang," katanya.
Pintu gerbang Sekretariat Negara, pintu masuk menuju Istana Negara, akan ditutup pada pukul 17.00. Acara diperkirakan selesai sebelum magrib. (Hindra Liu/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News