kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.707.000   2.000   0,12%
  • USD/IDR 16.324   -44,00   -0,27%
  • IDX 6.591   -158,16   -2,34%
  • KOMPAS100 969   -27,55   -2,76%
  • LQ45 751   -18,54   -2,41%
  • ISSI 205   -5,91   -2,80%
  • IDX30 389   -10,01   -2,51%
  • IDXHIDIV20 470   -12,46   -2,58%
  • IDX80 110   -2,91   -2,59%
  • IDXV30 115   -3,46   -2,92%
  • IDXQ30 128   -3,59   -2,73%

SBY tak ingin mengamandemen UUD 1945


Rabu, 18 Agustus 2010 / 17:09 WIB
SBY tak ingin mengamandemen UUD 1945


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Edy Can


JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak ingin melakukan amandemen UUD 1945. Dia mengaku salah seorang yang membatasi masa jabatan presiden.

"Maka seorang SBY menolak dan menentang pikiran-pikiran seperti itu," ujar Presiden dalam pidato sambutan acara hari Konstitusi, Rabu (18/8).

SBY juga tidak akan memajukan anak atau istrinya untuk menjadi penggantinya. "Power tends to corrupt," pungkasnya. Menurutnya, pengganti dirinya yang akan muncul pada saat pergantian presiden pada tahun 2014.

Sebelumnya usulan memperpanjang masa jabatan presiden terlontar dari politisi Demokrat Ruhut Sitompul. Dia menyatakan, masa jabatan presiden perlu diperpanjang lebih dari dua kali periode.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×