kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

SBY tak ingin mengamandemen UUD 1945


Rabu, 18 Agustus 2010 / 17:09 WIB
SBY tak ingin mengamandemen UUD 1945


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Edy Can


JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak ingin melakukan amandemen UUD 1945. Dia mengaku salah seorang yang membatasi masa jabatan presiden.

"Maka seorang SBY menolak dan menentang pikiran-pikiran seperti itu," ujar Presiden dalam pidato sambutan acara hari Konstitusi, Rabu (18/8).

SBY juga tidak akan memajukan anak atau istrinya untuk menjadi penggantinya. "Power tends to corrupt," pungkasnya. Menurutnya, pengganti dirinya yang akan muncul pada saat pergantian presiden pada tahun 2014.

Sebelumnya usulan memperpanjang masa jabatan presiden terlontar dari politisi Demokrat Ruhut Sitompul. Dia menyatakan, masa jabatan presiden perlu diperpanjang lebih dari dua kali periode.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×