Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Revisi daftar negatif investasi (DNI) terus digodok oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Menurut Kepala BKPM Franky Sibarani, proses revisi DNI sudah ada dalam tahapan akhir.
Ia berharap revisi itu bisa selesai dalam waktu dekat ini. "Saya harapkan, pertengahan April ini sudah bisa selesai," ujar Franky di Kantor BKPM, Jakarta, Senin (4/4).
Ia menjelaskan, revisi DNI dilakukan untuk membuka investasi yang lebih luas masuk ke dalam negeri.
Dalam revisi DNI ini, BKPM juga melibatkan 10 kementerian terkait. Oleh karena itu, perlu butuh waktu untuk membahasnya sebelum dijadikan produk hukum.
"Memang ada proses konfirmasi. Konfirmasi saya kira sekarang ini tinggal satu-dua hal lagi. secara paralel perpresnya sudah disiapkan," kata Franky. (Yoga Sukmana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News