Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Amal Ihsan
JAKARTA. Rapat tertutup Komisi Keuangan dan Perbankan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk memilih Agus Martowardojo sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) berlangsung alot. Hingga sore, komisi belum juga sepakat untuk memilih Agus. Walhasil, rapat ditunda selama sekitar setengah jam.
Anggota Komisi Keuangan dan Perbankan DPR asal Fraksi PDI Perjuangan Maruarar Sirait mengungkapkan, penundaan itu dilakukan agar masing-masing fraksi dapat memutuskan metode pengambilan keputusan apa yang akan dilakukan.
"Ada tiga opsi yang dipikirkan masing-masing fraksi, pertama kita akan voting, kedua aklamasi atau tidak, ketiga perlu catatan atau tidak," kata Maruara saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
Karena itu Ara mengaku, belum bisa memastikan apakah keputusan pencalonan Agus akan bisa diputuskan malam ini. Menurutnya keputusan tersebut baru akan diambil setelah jeda istirahat. Ia pun kembali enggan untuk membeberkan ketika dikonfirmasi apakah partainya termasuk kubu yang mengajukan penundaan pengambilan keputusan hingga pekan depan.
"Saya rasa kita menghormati setiap partai. Setiap fraksi punya pandangan sendiri," imbuhnya.
Sebelumnya sempat beredar kabar adanya beberapa fraksi yang meminta agar pengambilan keputusan lolos tidaknya Agus sebagai Gubernur BI ditunda pada pekan depan. Menurut politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Muhammad Hatta dalam rapat permintaan tersebut disampaikan oleh fraksi PDI Perjuangan dan fraksi Partai Golkar. Kata dia, dua partai besar itu mengaku masih membutuhkan waktu untuk mengambil keputusan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
