Presiden Jokowi minta layanan pertanahan berbasis digital

Reporter: Abdul Basith | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo meminta Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) membuat layanan berbasis digital.

"Saya minta kementerian transformasikan berkas dokumen ke format digital," ujar Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian ATR/BPN, Rabu (6/2).

Jokowi bilang hal itu perlu dibangun tahun 2019 ini. Kemajuan teknologi perlu dimanfaatkan oleh kementerian untuk mengembangkan layanan yang diberikan. Layanan berbasis teknologi akan memperbaiki layanan. Selain mempercepat layanan, penggunaan layanan online akan menghilangkan biaya tambahan dalam layanan.

Selain itu layanan elektronik juga akan meningkatkan peringkat kemudahan berbisnis Indonesia. Dampak hal tersebut akan dapat memancing investasi di Indonesia. "Proses pelayanan bersifat elektronik, online, real time, dan akurat amat memudahkan masyarakat dan berkaitan dengan investasi," terang Jokowi.

Usulan Jokowi tersebut sesuai dengan tema Rakernas yang digelar Kementerian ATR/BPN. Tema Rakernas tersebut adalah Transformasi Kementerian ATR/BPN menuju era digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Insight

RUU Permusikan Dianggap Menyisakan Pasal Karet

Regional

Presiden Jokowi membagikan 253 sertifikat tanah wakaf di Jawa Timur

Nasional

Kementerian ATR targetkan akan keluarkan 12 juta sertifikat pada 2019

Nasional

Kementerian Agraria teken kerjasama sertifikat tanah dengan SKK Migas