Reporter: Yudho Winarto |
JAKARTA. Kasus penembakan misterius masih terjadi di Nanggroe Aceh Darussalam. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memerintahkan Kapolri Jenderal Timur Pradopo untuk segera menangkap pelaku penembakan.
"Presiden sudah mengetahui situasi di Aceh dan sudah memberi arahan ke Kapolri. Kalau memang terbukti ada oknum untuk segera ditangkap," terang Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha, Jumat (6/1).
Sejauh ini, kasus penembakan di Aceh masih dalam penyelidikan Kepolisian. Pihak berwajib masih belum mengetahui secara persis modus aksi penembakan ini. "Kami tunggu hasil investigasi dari Kepolisian. Nanti Menteri koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto memberikan penjelasan," ujarnya.
Sebagai informasi, teror penembakan di Aceh kembali terulang pada Kamis (5/1). Sekelompok pekerja bangunan diberondong tembakan di Aceh Besar. Setidaknya ada tiga orang mengalami luka-luka akibat aksi penembakan misterius.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News