Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto meresmikan revitalisasi Stasiun Tanah Abang Baru dengan nilai investasi mencapai lebih dari Rp 350 miliar pada Selasa (4/11/2025).
Prabowo berangkat dari Stasiun Manggarai pukul 10.57 WIB menggunakan Kereta Rel Listrik (KRL) menuju Stasiun Tanah Abang Baru.
Dalam kegiatan ini, Kepala Negara turut didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia, Bobby Rasyidin.
Baca Juga: Jadi Pendorong Inflasi, Airlangga Sebut Kenaikan Harga Emas Akibat Gangguan Produksi
Sesampainya di Stasiun Tanah Abang Baru, Kepala Negara langsung meninjau fasilitas infrastruktur di lokasi peresmian.
Dalam sambutannya, Prabowo mengatakan sarana transportasi kereta api menjadi salah satu fasilitas publik utuk membantu rakyat.
Untuk itu, Presiden juga meminta kepada PT Kereta Api Indonesia meningkatkan fasilitas dnegan menjaga kebersihan, keamanan hingga keselamatan.
“Pintu-pintu lintas harus dibangun, tidak boleh ada lagi kecelakaan,” kata Prabowo.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyebut Stasiun Tanah Abang Baru telah beroperasi secara bertahan sekak Juni 2025 dan melayani lima rute tujuan.
Kapasitas penumpang Stasiun Tanah Abang Baru mengalami peningkatan dari 141 ribu penumpang menjadi 308 ribu penumpang.
“Dari Januari -Oktober telah melayani 63 juta penumpang KRL atau 22% dari seluruh penumpang KRL Jabodetabek,” ungkapnya.
Diketahui, proyek ini dibangun oleh PT PP (Persero). Revitasisasi ini mencakup pembangunan gedung stasiun baru dengan luas bangunan 18.150 m2, jalur eksisting sepanjang 1.489 meter single track, serta penambahan dan pengembangan berbagai fasilitas penunjang.
Transformasi Stasiun Tanah Abang meliputi perluasan jalur dan peron. Jumlah jalur rel aktif bertambah dari 4 menjadi 6 track.
Baca Juga: Ditjen Pajak Siapkan Skema Cooperative Compliance untuk Perusahaan Besar Mulai 2026
Selain itu jumlah peron bertambah dari 2 menjadi 4 peron, sehingga dapat meningkatkan kapasitas layanan penumpang yang sebelumnya hanya dapat menampung sejumlah 150.000 orang menjadi 300.000 orang per hari.
Gedung baru Stasiun Tanah Abang juga dirancang dengan konsep pelayanan publik yang humanis dan inklusif.
Adapun fasilitas yang disediakan meliputi area UMKM, ruang perkantoran, fasilitas toilet di setiap lantai (masing-masing 2 toilet pria dan 2 toilet wanita di sisi kiri dan kanan bangunan), toilet difabel,ruang menyusui (nursery room), ruang lost and found, ruang fasilitas Kesehatan, dan 7 unit lift serta 11 unit eskalator yang menunjang mobilitas vertikal penumpang.
Selanjutnya: Waskita Karya (WSKT) Catat Nilai Kontrak Baru Rp 5,6 Triliun per Oktober 2025
Menarik Dibaca: Oppo Find X9 Ultra Pakai Baterai Sel Ganda yang Lebih Besar dari Find X8 Ultra
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


 
 
 
 
 
 
 
 
 










