kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.296.000   9.000   0,39%
  • USD/IDR 16.707   -11,00   -0,07%
  • IDX 8.395   57,53   0,69%
  • KOMPAS100 1.168   8,20   0,71%
  • LQ45 854   5,85   0,69%
  • ISSI 291   2,33   0,81%
  • IDX30 444   1,43   0,32%
  • IDXHIDIV20 513   2,30   0,45%
  • IDX80 132   1,04   0,80%
  • IDXV30 138   1,56   1,14%
  • IDXQ30 141   0,50   0,35%

Prabowo Minta Komisi Reformasi Polri Serahkan Laporan Setiap Tiga Bulan


Jumat, 07 November 2025 / 22:16 WIB
Prabowo Minta Komisi Reformasi Polri Serahkan Laporan Setiap Tiga Bulan
ILUSTRASI. Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo Subianto pada Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR - DPD RI 2025 di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta (15/8/2025). Presiden Prabowo Subianto meminta Komisi Reformasi Polri untuk menyerahkan laporan setiap tiga bulan.


Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto tidak membatasi masa kerja Komisi Reformasi Polri yang dibentuknya pada Jumat (7/11/2025). Namun, ia meminta Komisi Reformasi Polri untuk menyerahkan laporan setiap tiga bulan. 

Hal ini dikatakannya saat memberikan arahan kepada Komisi Reformasi Polri di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (7/11/2025). 

"Saya tidak batasi masa kerja komisi ini. Tapi saya minta mungkin tiap 3 bulan ada laporan, kita ketemu, saudara-saudara melaporkan apa yang saudara kumpulkan," kata Prabowo, Jumat.

Prabowo mengungkapkan, Komisi ini dibentuk untuk mengkaji, mempelajari, dan memberikan rekomendasi kepadanya sebagai Kepala Negara.

Dari rekomendasi itu, ia akan mengambil segala tindakan yang diperlukan. 

Baca Juga: Indonesia Pertegas Komitmen Iklim di Forum Global

Ia pun menyatakan reformasi Polri menjadi bagian yang sangat krusial dan penting untuk pembangunan bangsa. 

"Reformasi Polri saya kira bagian yang sangat krusial, penting dari pembangunan bangsa. Dan kita juga tidak tertutup dan kita harus terbuka untuk mengkaji institusi-institusi lain dan kita harus berani," bebernya.

Ia juga tidak menutup kemungkinan untuk mengkaji institusi lain demi perbaikan. Terlebih, Indonesia kini memiliki banyak lembaga pengawas, seperti Ombudsman Indonesia, yang juga menjadi salah satunya. 

"Kita punya banyak lembaga, ada Ombudsman. Sekarang ada banyak lembaga-lembaga pengawasan dan sebagainya," jelas dia. 

Masyarakat, lanjut Prabowo, tetap memerlukan kajian yang objektif dan tajam sehingga Komisi Reformasi Polri resmi dibentuk pemerintah.

Ia menekankan, keberhasilan pembangunan bangsa akan terjadi jika bangsa itu mampu menyelenggarakan hukum dengan baik dan benar berdasarkan prinsip keadilan. 

"Saya selalu katakan, apa yang saya pelajari, sekali lagi keberhasilan pembangunan bangsa terletak pada apakah bangsa itu mampu menyelenggarakan berkuasanya hukum, the rule of law, dan there must be kepastian hukum. Kepastian hukum yang melahirkan keadilan," tandas Prabowo.

Baca Juga: Tegaskan Tak Ada Lagi Stimulus Akhir Tahun, Airlangga : Sudah Cukup!

Sumber: https://nasional.kompas.com/read/2025/11/07/21205431/prabowo-tak-batasi-masa-kerja-komisi-reformasi-polri-tetapi-harus-laporan.

Selanjutnya: Saham Expedia Melonjak, Didorong Pemesanan yang Kuat dari Klien Korporasi

Menarik Dibaca: Begini Cara Mencegah dan Mengatasi Mata Kering yang Sering Disepelekan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×