Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. impinan DPR RI menerima pimpinan parlemen Amerika Serikat, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (16/8). Terselip pembicaraan mengenai pembangunan 7 proyek DPR dalam pertemuan tersebut.
"Saya ceritakan, karena mereka cerita tentang Gedung mereka. Saya cerita kalau di sini gedungnya sudah tua, butuh revitalisasi khususnya untuk museum dan perpustakaan," kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah usai pertemuan.
Hadir pula dalam pertemuan tersebut Ketua DPR Setya Novanto, serta Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Agus Hermanto. Adapun delegasi Amerika Serikat diketuai oleh Vern Buchanan.
"Anggota Dewan butuh sistem yang lebih modern terutama dalam rapat-rapat. Kalau bisa rapat-rapat itu bisa langsung disaksikan oleh publik," ucap Fahri.
Menurut Fahri, para delegasi Amerika Serikat tersebut menyambut baik niat DPR untuk membangun suatu parlemen yang modern. Dengan fasilitas yang lebih baik, diyakini kinerja DPR nantinya juga akan semakin meningkat.
"Kita dan Amerika ini kan sebetulnya punya banyak kesamaan. Mereka menyambut baik," ucap Ketua Tim Implementasi dan Reformasi Parlemen ini.
Selain mengenai pembangunan 7 proyek DPR, dalam pertemuan itu juga dibahas hal lain seperti kerja sama dalam bidang politik, ekonomi, hingga pendidikan.
Selain museum dan perpustakaan, proyek lain yang direncanakan akan dibangun oleh DPR adalah alun-alun demokrasi, jalan akses bagi tamu ke Gedung DPR, visitor center, pembangunan ruang pusat kajian legislasi, pembangunan ruang anggota dan tenaga ahli, serta integrasi kawasan tempat tinggal dan tempat kerja anggota DPR. (Ihsanuddin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













