Reporter: Muhammad Julian | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Anggaran program peningkatan konsumsi listrik masyarakat lewat pembagian rice cooker atau alat memasak berbasis listrik (AML) berjumlah Rp 347,5 miliar.
Anggaran tersebut sudah tercantum dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tahun Anggaran 2023.
Menurut Staf Ahli Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, Menteri Keuangan sudah mengesahkan usulan anggaran untuk program pembagian AML dalam DIPA tersebut.
Baca Juga: Target Tidak Jelas, Program Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis Dinilai Pemborosan Anggaran
“Anggaran yang disiapkan untuk program peningkatan konsumsi listrik masyarakat melalui AML sebesar Rp 347,5 miliar untuk 500.000 rumah tangga, bersumber dari DIPA Kementerian ESDM TA 2023,” ujar Yustinus saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (8/10).
Yustinus tidak merinci seperti apa rincian alokasi anggaran tersebut. “Rincian ada di Kementerian ESDM,” ujarnya.
Rencana pembagian rice cooker gratis diatur dalam Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 11 Tahun 2023 tentang Penyediaan Alat Memasak Berbasis Listrik bagi Rumah Tangga.
Menurut produk hukum tersebut, calon penerima penanak nasi gratis ini ialah pelanggan PT PLN dan PT PLN Batam pada golongan tertentu. Sebelumnya, program bagi-bagi rice cooker ini sempat tertahan belum mendapatkan restu Kementerian Keuangan dan Bappenas.
Baca Juga: Program Pembagian Rice Cooker Gratis, Anggota DPR Beri Saran Ini
Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, mengatakan bahwa kini semua proses sudah diikuti sesuai dengan mekanisme yang ada. Itulah sebabnya, program ini ditargetkan akan dilaksanakan pada tahun ini.
"Akan kita lakukan tahun ini,” ujarnya saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (6/10).
Bukan tanpa alasan pemerintah merencanakan pembagian AML. Menurut Dadan, pemerintah ingin mendorong supaya terjadi pemanfaatan energi bersih di seluruh sektor. Baik itu di industri, transportasi, hingga rumah tangga.
“Di rumah tangga juga kita dorong salah satunya dengan menggeser pemanfaatan yang misalkan sekarang gunakan yang lain (LPG), geser ke listrik,”
Baca Juga: Pemerintah Mulai Program Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis Tahun Ini
Dihubungi terpisah, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman Hutajulu, mengatakan bahwa pengadaan rice cooker dalam program pembagian AML rencananya dilakukan lewat e-katalog. Jisman masih irit bicara soal detail perencanaan pengadaan rice cooker tersebut.
“Nanti kami siapkan press release,” katanya saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (8/10).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News