kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pemerintah Putuskan Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium Hingga April 2024


Jumat, 22 Maret 2024 / 14:44 WIB
Pemerintah Putuskan Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium Hingga April 2024
ILUSTRASI. Warga memilih bahan pangan yang dijual di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta, Selasa (3/10/2023). Pemerintah Putuskan Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium Hingga April 2024.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah resmi melanjutkan kebijakan relaksasi Harga Eceran Tertinggi (HET) beras premium hingga April 2024 mendatang. 

Deputi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Kemenko Perekonomian Ferry Irawan mengatakan keputusan ini diambil guna menjaga stabilitas pasokan dan harga beras premium terutama di ritel modern. 

"Kebijakan tersebut ditetapkan dalam rangka merespons tekanan harga beras yang masih berlangsung," kata Ferry pada Kontan.co.id, Jumat (22/3). 

Pasokan beras domestik juga masih terbatas karena pergeseran musim panen serta bencana banjir menyebabkan gagal panen di beberapa daerah sentra. 

Baca Juga: Amankan Stok, Pemerintah Indonesia Impor Beras dari Kamboja

Untuk itu, kebijakan relaksasi HET beras premium ini dibutuhkan agar beras produsen yang sempat tersimpan karena alasan harga dapat segera membanjiri pasar. 

Selain itu, dalam rangka stabilisasi pasokan pemerintah juga melakukan upaya percepatan pemasukan impor hingga akhir ini. Saat ini stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) per 15 Maret 2024 tercatat sebesar 1,1 juta ton. 

Lebih lanjut, dalam rangka menjaga daya beli masyarakat terutama miskin dan rentan, pemerintah melanjutkan dan mempercepat penyaluran bantuan pangan beras sebesar 10 kilogram (kg) per bulan kepada 22 Juta keluarga penerima manfaat (KPM) pada Januari-Maret 2024 dan dilanjutkan April-Juni 2024. 

"Penyaluran beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) dan CBP (cadangan beras pemerintah) komersial maupun gerakan pangan murah di berbagai daerah dilanjutkan," jelas Ferry. 

Baca Juga: Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang Hingga April 2024, Ini Alasannya

Khusus, penyaluran beras SPHP, lanjutnya, akan dimaksimalkan mencapai 250.000 ton per bulan dengan komitmen selalu ada di tingkat eceran pada pasar tradisional dan modern. 

Diketahui, perpanjangan relaksasi HET beras premium sampai bulan depan ini diputuskan setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama sejumlah menteri menggelar rapat terbatas tentang pangan. 

Mulanya, relaksasi HET beras premium hanya berlaku pada 10 sampai 23 Maret 2024. Kemudian, diputuskan berlanjut sampai April agar stok beras di pasar utamanya di modern market terjaga. 

Relaksasi HET beras premium yang diberlakukan sementara ini menyasar pada delapan wilayah. HET disesuaikan menjadi adanya selisih lebih Rp 1.000 per kilogram (kg) dibandingkan HET sebelumnya. 

Baca Juga: Badan Pangan Nasional Perintahkan Bulog Serap Beras 2,4 Juta Ton dari Petani

Pada wilayah Jawa, Lampung, dan Sumatra Selatan diberlakukan relaksasi HET beras premium menjadi Rp 14.900 per kg dari HET sebelumnya di Rp 13.900 per kg. 

Kemudian wilayah Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Bengkulu, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, dan Kepulauan Bangka Belitung relaksasi HET beras premium diberlakukan Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg.

Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, relaksasi HET beras premium di Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg. Ini juga berlaku sama di wilayah Nusa Tenggara Timur dengan relaksasi HET beras premium Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg.

Baca Juga: Badan Pangan Nasional Perintahkan Bulog Serap Beras 2,4 Juta Ton dari Petani

Sementara untuk wilayah Sulawesi, relaksasi HET beras premium menjadi Rp 14.900 per kg dari HET sebelumnya Rp 13.900 per kg. Untuk wilayah Kalimantan, relaksasi HET beras premium menjadi Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg.

Terakhir, untuk wilayah Maluku, relaksasi HET beras premium menjadi Rp 15.800 per kg daripada HET sebelumnya Rp 14.800 per kg. Relaksasi HET beras premium untuk wilayah Papua juga persis sama dengan wilayah Maluku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×