Reporter: Grace Olivia | Editor: Noverius Laoli
Pasalnya, instrumen ORI memiliki kelebihan yang biasanya membuat investor lebih tertarik yaitu sifatnya yang dapat diperjualbelikan di pasar sekunder. Loto menyebut, ORI 016 dapat mulai dipindahbukukan setelah satu periode pembayaran kupon atau setelah 15 Desember 2019.
Kelebihan lainnya yang terbaru, ORI 016 dapat dibeli secara online layaknya instrumen SBN Ritel lain melalui sistem e-SBN. “Ini pertama kalinya ORI ditawarkan melalui sistem online, jadi semakin mudah penawarannya,” pungkas Loto.
Baca Juga: Wah, Pemerintah RI Mau Terbitkan Surat Utang di China
Adapun, selain ORI, pemerintah juga masih akan menawarkan satu instrumen SBN Ritel terakhir pada November mendatang yaitu Sukuk Tabungan (ST) seri 006.
Dirjen DJPPR Luky Alfirman menargetkan, total hasil penerbitan SBN Ritel bisa mencapai Rp 60 triliun pada akhir tahun 2019. Ini merupakan batas bawah dari target pemerintah yang berkisar Rp 60 triliun samapi dengan Rp 80 triliun tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News