Reporter: Risky Widia Puspitasari | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Tak mau kalah dengan negara kepulauan lain, Indonesia yang memiliki banyak gugusan pulau pun ingin menciptakan Pulau Maldives-nya sendiri.
“Kita akan ciptakan pariwisata di Indonesia seperti Pulau Maldives,” ujar Sudirman Saad, Dirjen Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, Jumat (28/3).
Menurut Sudirman, akan ada tiga wilayah yang dirancang untuk menjadi ‘Pulau Maldives’. Antara lain di Kepulauan Seribu, di gugusan Pulau Pari ada yang bernama Pulau Tengah.
Tempat itulah yang akan dikembangkan dengan membangun infrastruktur seprti cottage. Lalu di Raja Ampat, ada sekitar 300 ribu hektar lahan yang akan dikembangkan.
Di sana ada puluhan pulau yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat wisata. Lainnya adalah di Kepulauan Anambas.
“Dalam lima tahun kedepan kita kembangkan Maldives ini,” katanya.
Untuk mengembangkan wilayah tersebut, Sudirman mengatakan butuh investasi sekitar minimal Rp 1 Triliun. Jumlah itu hanya untuk mengembangkan pulau yang ada di Gugusan Pulau Pari.
Sedangkan untuk dua pulau lainnya, jumlahnya tentu lebih besar, tapi Sudirman belum bisa merinci dengan pasti. Menurut Sudirman, satu unit investasi membutuhkan sekitar Rp 3 miliar dan pemerintah mengembangkan 300 unit sehingga total sekitar Rp 1 Triliun untuk satu wilayah.
“Kalau untuk Raja Amppat tentu lebih besar lagi. Jadi sekarang jangan hanya mendorong pariwisata di Jawa saja, di wilayah Timur ini banyak potensi yang bisa dikembangkan,” jelasnya.
Sekadar informasi, Kepulauan Maldives atau Republik Maladewa adalah negara kepulauan yang terdiri dari kumpulan pulau yang mengelilingi sebuah laguna.
Terletak di selatan barat daya India atau sekitar 700 km barat daya Srilanka. Kepulauan ini sering dipilih sebagai tempat wisata terutama untuk pasangan yang berbulan madu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News