kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.690.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.300   35,00   0,21%
  • IDX 6.636   18,15   0,27%
  • KOMPAS100 963   0,22   0,02%
  • LQ45 750   -3,09   -0,41%
  • ISSI 206   1,44   0,70%
  • IDX30 391   -0,88   -0,23%
  • IDXHIDIV20 470   -5,41   -1,14%
  • IDX80 109   -0,01   -0,01%
  • IDXV30 113   0,06   0,05%
  • IDXQ30 128   -0,77   -0,60%

Pemerintah Canangkan Program Eliminasi Malaria


Rabu, 06 Mei 2009 / 15:44 WIB


Reporter: Hans Henricus |


JAKARTA. Selain pencegahan flu babi, Pemerintah juga getol memberantas malaria. Rabu (6/5) Departemen Kesehatan resmi mencanangkan program eliminasi Malaria secara bertahap mulai 2010 hingga 2030.

Pembasmian secara bertahap itu bergulir di DKI Jakarta, Bali, dan Barelang Binakr. Lalu, di Pulau Jawa, Aceh, dan Kepulauan Riau pada 2015.

Kemudian dilanjutkan di Sumatera, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, dan Sulawesi. Terakhir pembasmian di Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan NTT di 2030.

Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mengatakan Indonesia merupakan negara tropis dan endemis Malaria. Sejak tahun 1959, Pemerintahan era Presiden Soekarno telah menggelar Komando Pembasmian Malaria.

Namun upaya pemberantasan malaria secara masif mandek lantaran resesi ekonomi. Kondisi ini menyebabkan penambahan jumlah kasus malaria. "Resesi ekonomi mengakibatkan terbatasnya dana dan sarana memberantas malaria," jelas Menteri Kesehatan (Menkes) Siti Fadilah Supari di Jakarta, Rabu (6/5).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×