Reporter: Abdul Basith | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana memberangkatkan 100 orang peneliti asal Indonesia ke Amerika Serikat (AS) tahun depan. Kebijakan tersebut diharapkan dapat memberikan pengalaman yang lebih baik bagi peneliti Indonesia di negeri super power tersebut.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, nantinya para peniliti ini akan melakukan riset mendalam selama di Negeri Uwak Sam. "Nanti mereka akan dipandu profesor dari AS," ujar Moeldoko usai menghadiri Economic and Political Outlook 2020, Selasa (26/11).
Baca Juga: Terorisme dan radikalisme hambat investasi, ini yang dilakukan pemerintah
Program tersebut dinilai Moeldoko merupakan gagasan yang telah lama dibahas. Hal itu telah mendapat persetujuan dari Presiden Joko Widodo.
Bahkan pendanaan pun disiapkan melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Moeldoko mengaku telah melakukan pembahasan dengan LPDP dan Menteri Keuangan (Menkeu).
"Sudah kami putuskan pembiayaan nanti diambil dari LPDP, Menkeu juga sudah setuju," terang Moeldoko.
Baca Juga: Jokowi mengajak para CEO Korsel untuk bekerja sama membangun ibu kota baru Indonesia
Ada sejumlah sektor pendidikan yang diutamakan dalam program tersebut. Salah satunya adalah berkaitan dengan teknologi komputer yang masih menjadi kekurangan di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News