Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan masih menunggu kepastian jadwal negosiasi loan agreement dengan pemerintah Jepang. Saat ini Kementerian Keuangan menunggu draft balasan dari Pemerintah Jepang.
Direktur Strategis dan Portofolio Utang Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko Kementerian Keuangan (Kemkeu), Scenaider Siahaan menyatakan draft pengajuan loan agreement dari Kemkeu telah dikirimkan resmi ke pemerintah Jepang pada pertengahan Agustus 2017.
Dia menyatakan draft loan agreement yang telah diserahkan, salah satunya berisi negosisasi exchange of notes yang diberikan pemerintah Jepang sebelumnya. Kata Scenaider, loan agreement yang diajukan berupa soft loan dengan tenor sindikasinya selama 40 tahun.
Menurutnya, Jepang saat ini tengah menyiapkan draft loan agreement balasan. Namun dia belum bisa memastikan, kapan draft loan agreement balasan itu akan selesai. "Kami masih menunggu draft loan agreement versi mereka (Jepang),"kata Scenaider kepada KONTAN, Kamis (7/9).
Scenaider bilang, setelah draft loan agreement balasan dari Jepang sudah diterima Kemkeu maka akan segera dilakukan pembahasan internal dan antara K/L bersangkutan. Menurutnya, pembahasan tersebut diperlukan waktu sekitar dua bulan.
"Nanti kalau ada perubahan penawaran, kita negosiasi jika sudah sama-sama setuju bisa cepat. Tapi karena JICA (Japan International Coorperation Agency) ikut menyusun studi Patimban, kemungkinan bisa cepat," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News