Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
Jakarta. Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan diselenggarakan selambat-lambatnya April 2016.
Hal tersebut diputuskan dalam Musyawarah Kerja Nasional IV yang digelar PPP hasil Muktamar Bandung di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Kamis (25/2/2016).
"Menetapkan pelaksanaan Muktamar VIII selambat-lambatnya pada bulan April 2016," kata Sekjen PPP Romahurmuziy, membacakan hasil keputusan Mukernas.
Tema yang diusung pada muktamar mendatang adalah 'Muktamar VIII untuk Islah'.
Muktamar tersebut diharapkan bisa menyatukan kembali PPP yang selama setahun lebih mengalami dualisme kepemimpinan antara PPP hasil Muktamar Surabaya dan PPP hasil Muktamar Jakarta.
"Muktamar ini menunjukkan semangat islah yang sesungguhnya. Tidak ada surabaya dan Jakarta, yang ada hanyalah Bandung," ujar Romy.
Romy mengatakan, peserta Muktamar adalah Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) yang SK-nya ditandatangani oleh Suryadharma Ali sebagai ketua umum dan dirinya sebagai Sekjen.
Selain itu, ada pula Dewan Perwakilan Cabang yang SK-nya telah ditandatangani oleh DPW.
Presiden Joko Widodo diharapkan akan hadir dan membuka langsung Muktamar yang lokasinya akan ditentukan kemudian.
"Ketika nantinya dibuka Pak Presiden, tentu menyesuaikan waktu Beliau. kita memahami kesibukan Beliau," ujar Romy.
(Ihsanuddin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News