kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.310.000   -177.000   -7,12%
  • USD/IDR 16.605   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.153   -85,53   -1,04%
  • KOMPAS100 1.129   -15,68   -1,37%
  • LQ45 806   -13,59   -1,66%
  • ISSI 288   -1,98   -0,68%
  • IDX30 422   -6,44   -1,50%
  • IDXHIDIV20 481   -5,50   -1,13%
  • IDX80 125   -1,86   -1,47%
  • IDXV30 134   -0,30   -0,22%
  • IDXQ30 134   -1,81   -1,33%

Menteri Abdul Mu'ti Mengaku Sudah Bicara dengan BGN Soal School Kitchen


Rabu, 22 Oktober 2025 / 22:16 WIB
Menteri Abdul Mu'ti Mengaku Sudah Bicara dengan BGN Soal School Kitchen
ILUSTRASI. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 26 November 2024. Menteri Abdul Mu'ti mengaku sudah berbicara dengan Kepala BGN terkait usulan untuk membantu program MBG lewat konsep "School Kitchen". ?


Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID- JAKARTA. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Abdul Mu'ti mengaku sudah berbicara dengan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana terkait usulan untuk membantu program makan bergizi gratis (MBG) lewat konsep "School Kitchen". 

"Kami sudah bicara non formal dengan Bapak Kepala BGN dan juga dalam rapat koordinasi lintas kementerian," ujar Mu'ti di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (22/10/2025). 

Mu'ti menuturkan, kekurangan pelaksanaan MBG yang terjadi selama ini akan terus diperbaiki, maka itu ia mengusulkan adanya konsep tersebut.  

"Kurang-kurang nanti kita perbaiki termasuk usulan saya adalah tentang School Kitchen itu," kata dia.

Baca Juga: Purbaya: Iuran BPJS Kesehatan Baru Akan Naik Jika Ekonomi Tumbuh di Atas 6%

Mu'ti mempersilakan sekolah-sekolah yang sudah siap membangun konsep "School Kitchen" untuk menerapkan usulan tersebut. 

"Untuk sekolah-sekolah yang siap, yang infrastrukturnya memang memungkinkan itu bisa diberikan konsesi atau pelaksanaan khusus. Gimana mereka bisa melakukan School Kitchen itu," tuturnya. 

Dengan konsep itu, terbuka peluang bahwa MBG akan melibatkan sekolah yang siap menyelenggarakan penyediaan makanan secara mandiri melalui konsep School Kitchen. 

Sebelumnya, Mu'ti pernah menyampaikan bahwa mekanisme "School Kitchen" dijalankan setelah mendapatkan penilaian dari BGN serta memenuhi persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan.

Mekanisme tersebut masih dalam tahap pembahasan lintas kementerian dan akan dipastikan setelah terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) baru.  

"Ini masih kami bicarakan di rapat lintas kementerian. Bagaimana finalnya, kita tunggu sampai Perpresnya keluar. Apapun hasilnya, kami akan mengikuti dan melaksanakannya," ujar Mu'ti, Kamis (16/10/2025).

Baca Juga: Tunjangan Guru Honorer Tahun Depan Naik Rp 400.000

Sumber: https://nasional.kompas.com/read/2025/10/22/20481201/mendikdasmen-akui-sudah-bicara-ke-kepala-bgn-soal-usulan-school-kitchen.

Selanjutnya: IHSG Merosot 1,03% ke Level 8.152, Cek Saham Net Sell Terbesar Asing, Rabu (22/10)

Menarik Dibaca: Simak Pelajaran Bisnis dari Greenhope yang Ubah Singkong Jadi Solusi Dunia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×