kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Menkeu: Mayoritas target penerimaan cukai 100%


Minggu, 01 Januari 2017 / 14:17 WIB
Menkeu: Mayoritas target penerimaan cukai 100%


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Pemerintah mengklaim mayoritas target pencapaian penerimaan bea cukai sepanjang 2016 mencapai 100%. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, dirinya telah menjalin komunikasi dengan seluruh 33 kantor wilayah provinsi baik dari perbendaharaan, bea cukai, pajak dan kekayaan negara.

Hasilnya, laporan dari Direktorat Jenderal Bea Cukai mengatakan bahwa mayoritas target pencapaian penerimaan bea cukai mencapai 100%. Namun ada sejumlah kasus seperti di Kepulauan Riau, ada masalah penyelundupan yang sedang ditangani sehingga mereka ingin mendapatkan support dari pusat. Kemudian dari perbendaharaan, ia juga mendapat laporan mengenai pelayanan pencairan anggaran yang masih dilakukan hingga pukul tiga sore Sabtu (31/12).

Dirinya juga telah mendapat laporan penerimaan pajak hingga pukul tiga sore di hari terakhir 2016. Namun, Sri mengatakan masih memantau jalannya amnesti pajak yang berlangsung hingga 00.00 malam pada tanggal 31 Desember.

“Pertama Papua, Maluku. Kemudian NTT, NTB, dan Bali. Kemudian Kalimantan, Sumatera, dan Jawa. Kami dengarkan situasi terakhir laporan dari penerimaan pajak sampai pukul 3 sore tadi. Jadi belum seluruhnya karena sampai malam ini masih banyak yang ikut tax amnesty,” kata Sri Mulyani saat mengunjungi Kantor Pusat DJP, Sabtu (31/12).

Ia mengimbau untuk semua jajaran di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melakukan evaluasi di saat terakhir agar perencanaan pelaksanaan APBN 2017 dapat berjalan lebih baik. “Kami mengejar laporan kepada Presiden,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×