Reporter: Umi Kulsum | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Demi menyukseskan perhelatan International Monetary Fund (IMF)-World Bank di Nusa Dua Bali yang berlangsung pada 8 Oktober hingga 14 Oktober 2018, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memberlakukan kebijakan ganjil genap.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, saat ini untuk menyambut IMF sudah dipersiapkan dengan baik yang dikendalikan oleh Airnav dan PT Angkasa Pura I (Persero).
Menhub menyebut pihaknya sedang melakukan sosialisasi apabila dimungkinkan selama sepuluh hari pertemuan ini akan diberlakukan ganjil genap. "Karena kita tidak mau tamu-tamu dari luar nantinya terjebak macet dan saya juga minta toleransi kepada masyarakat Bali," katanya di Jakarta, Jumat (5/10).
Menhub juga menyebut sudah berkordinasi dengan Gubernur Bali untuk penerapan ganjil genap. Dengan begitu, kenyamanan di perjalanan para tamu undangan juga akan lebih baik. Sehingga, akan menimbulkan kesan yang baik di mata para tamu khususnya untuk Bali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News